Berita

Gedung Bursa Efek Indonesia (Foto: RMOL/Reni Erina)

Bisnis

BEI Gerak Cepat Bentuk Tim Pengawas Saham Gorengan Usai Teguran Purbaya

KAMIS, 30 OKTOBER 2025 | 08:47 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menegaskan telah membentuk tim kerja khusus sebagai tindak lanjut atas pernyataan Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa yang menyoroti praktik manipulasi harga saham atau “saham gorengan” di pasar modal. Langkah ini menjadi bagian dari upaya memperkuat perlindungan bagi investor serta meningkatkan integritas pasar modal Indonesia.

Istilah saham gorengan merujuk pada saham yang mengalami lonjakan atau penurunan harga tidak wajar akibat rekayasa sekelompok pihak. Praktik ini kerap merugikan investor ritel karena harga saham tidak lagi mencerminkan nilai fundamental perusahaan.

Direktur Pengembangan BEI, Jeffrey Hendrik, menegaskan bahwa perlindungan terhadap investor tetap menjadi fokus utama pihaknya. Ia memastikan tim yang dibentuk akan bekerja untuk memperkuat mekanisme pengawasan dan pencegahan manipulasi harga.


“Pak Irvan (Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI, Irvan Susandy) sudah menjelaskan tentang pembentukan tim kerja tersebut. Yang jelas, perlindungan investor selalu menjadi prioritas kami,” ujar Jeffrey usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) BEI 2025 di Jakarta, Rabu 29 Oktober 2025. 

Sebelumnya, Menkeu Purbaya  meminta seluruh pemangku kepentingan pasar modal untuk memperbaiki perilaku transaksi, terutama praktik “menggoreng” saham. Ia bahkan membuka peluang pemberian insentif pajak bagi industri pasar modal jika langkah pembenahan itu berhasil dilakukan.

“Direktur bursa sering minta insentif, tapi saya bilang, insentif baru akan diberikan kalau perilaku investor sudah dibenahi. Kalau praktik goreng-gorengan sudah terkendali dan investor kecil terlindungi, baru insentif akan kami pertimbangkan,” ujar Purbaya saat menghadiri kegiatan di Menara BEI beberapa waktu lalu.

Dialog terkait pembenahan pasar modal itu sebelumnya juga mempertemukan Kementerian Keuangan, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), BEI, dan sejumlah self regulatory organization (SRO), bersama para pelaku pasar. Turut hadir Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon Inarno Djajadi, serta Direktur Utama BEI Iman Rachman.

Dalam forum RUPSLB BEI 2025, para pemegang saham juga menyetujui Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) Tahun Buku 2026 serta perubahan dalam Anggaran Dasar Perseroan sebagai langkah strategis menghadapi dinamika pasar di tahun mendatang.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Tiga Jaksa di Banten Diberhentikan Usai jadi Tersangka Dugaan Pemerasan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:59

Bakamla Kukuhkan Pengawak HSC 32-05 Tingkatkan Keamanan Maritim

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:45

Ketum HAPPI: Tata Kelola Sempadan Harus Pantai Kuat dan Berkeadilan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:05

11 Pejabat Baru Pemprov DKI Dituntut Bekerja Cepat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:51

Koperasi dan Sistem Ekonomi Alternatif

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:24

KN Pulau Dana-323 Bawa 92,2 Ton Bantuan ke Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:50

Mutu Pangan SPPG Wongkaditi Barat Jawab Keraguan Publik

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:25

Korban Bencana yang Ogah Tinggal di Huntara Bakal Dikasih Duit Segini

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:59

Relawan Pertamina Jemput Bola

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:42

Pramono dan Bang Doel Doakan Persija Kembali Juara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:25

Selengkapnya