Berita

Ilustrasi

Bisnis

Bank Mandiri Bukukan Laba Bersih Rp37,3 Triliun Hingga Kuartal III 2025

SENIN, 27 OKTOBER 2025 | 21:24 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk membukukan laba bersih konsolidasi sebesar Rp37,3 triliun hingga kuartal III-2025, dengan pendapatan operasional sebelum pencadangan (pre-provisioning operating profit) mencapai Rp61,9 triliun.

Adapun dalam sembilan bulan pertama tahun 2025 Mandiri juga mencatat pertumbuhan pendapatan bunga bersih 4,90 persen secara tahunan (yoy) menjadi Rp78,3 triliun, sementara pendapatan non-bunga naik 7,97 persen yoy menjadi Rp33,2 triliun. 

Secara keseluruhan, total pendapatan Bank Mandiri meningkat 4,79 persen yoy mencapai Rp112 triliun.


“Secara keseluruhan kinerja Bank Mandiri terjaga dengan baik di triwulan III 2025. Hal ini didukung oleh pertumbuhan yang berkelanjutan,” kata Direktur Finance & Strategy Bank Mandiri Novita Widya Anggraini, dalam Paparan Kinerja Kuartal III 2025 di Jakarta, Senin 27 Oktober 2025.

Sementara itu, hingga akhir September 2025, total aset konsolidasi Bank Mandiri naik 10,3 persen yoy menjadi Rp2.563 triliun. 

Kredit konsolidasi juga tumbuh 11 persen yoy menjadi Rp1.764,32 triliun, lebih tinggi dari pertumbuhan kredit industri perbankan nasional yang hanya 7,70 persen menurut data Bank Indonesia.

Novita menjelaskan, pertumbuhan tersebut ditopang oleh peningkatan penyaluran kredit di segmen wholesale dan retail. Kredit wholesale tumbuh 14,7 persen yoy mencapai Rp982 triliun, sedangkan kredit retail naik 4,58 persen yoy menjadi Rp403 triliun.

Kinerja positif itu juga diikuti dengan kualitas aset yang terjaga. Rasio kredit bermasalah (NPL) gross secara bank only tercatat rendah di angka 1,03 persen, dengan rasio pencadangan (coverage ratio) mencapai 271 persen. Cost of credit (CoC) pun ikut terjaga di level optimal 0,51 persen.

Dari sisi pendanaan, dana pihak ketiga (DPK) tumbuh 13 persen yoy menjadi Rp1.884 triliun. Komposisi dana murah (CASA) masih mendominasi sebesar 69,3 persen.

Pertumbuhan DPK ini didorong oleh peningkatan transaksi digital melalui super app Livin’ by Mandiri, Livin’ Merchant, dan Kopra by Mandiri. 

Likuiditas Bank Mandiri juga tetap kuat dengan loan to deposit ratio (LDR) sebesar 92,6 persen pada September 2025, menandakan ruang yang cukup untuk ekspansi kredit secara berkelanjutan.

Dari sisi permodalan, capital adequacy ratio (CAR) konsolidasi tercatat 20,1 persen. Sementara profitabilitas juga membaik dengan return on asset (ROA) sebesar 2,39 persen dan return on equity (ROE) mencapai 21,2 persen.

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Polres Tangsel Diduga Gelapkan Barbuk Sabu 20 Kg

Minggu, 21 Desember 2025 | 02:07

Pemberhentian Ijeck Demi Amankan Bobby Nasution

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:42

Indonesia, Negeri Dalam Nalar Korupsi

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:05

GAMKI Dukung Toba Pulp Lestari Ditutup

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:00

Bergelantungan Demi Listrik Nyala

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:45

Komisi Percepatan Reformasi Polri Usul Polwan Dikasih Jabatan Strategis

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:19

Putin Tak Serang Negara Lain Asal Rusia Dihormati

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:05

Ditemani Kepala BIN, Presiden Prabowo Pastikan Percepatan Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:38

Pemecatan Ijeck Pesanan Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:21

Kartel, Babat Saja

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya