Berita

Presiden Prabowo Subianto dan Letnan Kolonel (Letkol) Teddy Indra Wijaya. (Foto: Setneg)

Politik

Teddy Indra Wijaya Juru Kunci Komunikasi Istana

MINGGU, 19 OKTOBER 2025 | 13:51 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Sosok Teddy Indra Wijaya yang menjabat Sekretaris Kabinet menempati posisi sentral dalam pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Perannya tidak sekadar administratif, tetapi menjadi kunci dalam menjaga efektivitas komunikasi publik pemerintah. 

Ketua DPP Arus Bawah Prabowo, Supriyanto menilai kinerja Teddy sebagai refleksi profesionalisme dan loyalitas.

“Teddy Indra Wijaya bukan hanya pejabat, tapi jembatan yang menyatukan Presiden dan rakyat. Ia menjaga agar visi besar Presiden tersampaikan dengan bahasa yang jelas dan penuh semangat kebangsaan,” ujarnya lewat keterangan tertulis, Minggu, 19 Oktober 2025.


Berkat Teddy, komunikasi publik istana berjalan lebih terarah. Teddy memperkuat koordinasi dengan Kantor Komunikasi Kepresidenan agar setiap kebijakan strategis diterjemahkan ke dalam narasi digital yang positif dan faktual, sehingga publik memahami konteks dan tujuan kebijakan secara utuh.

Selain kemampuan koordinatif, Teddy juga dikenal sebagai arsitek komunikasi digital pemerintahan. Pendekatan ini terbukti efektif meredam potensi kesalahpahaman dan menjaga stabilitas opini publik terhadap kebijakan pemerintah.

Pendapat senada juga datang aktivis muda, David Herson yang menyebut Teddy sebagai simbol aparatur generasi baru, cerdas dan mampu bekerja mengikuti irama Presiden Prabowo dengan baik.

“Beliau sosok yang tepat dan teruji dan relevan dengan era komunikasi digital. Ia tahu bagaimana menjaga kredibilitas pemerintahan melalui komunikasi yang cerdas, cepat, dan berwibawa,” tutur David.

Kalangan analis kebijakan menganggap kehadiran Teddy membuat komunikasi publik kabinet Prabowo menjadi lebih terukur dan sistematis. Setiap isu disiapkan dengan basis data, setiap pernyataan diatur dalam satu garis pesan strategis, dan setiap respons publik dilakukan dengan ketepatan waktu tinggi.

Berbagai survei juga menunjukkan tren positif. Data Litbang Kompas (September 2025) menunjukkan tingkat kepercayaan publik terhadap komunikasi pemerintahan mencapai 72 persen, naik signifikan dibanding awal tahun yang berada di kisaran 61 persen. Peningkatan ini tak lepas dari peran koordinatif Sekretariat Kabinet yang dipimpin Teddy Indra Wijaya.

Pakar komunikasi politik dari Universitas Pelita Harapan, Emrus Sihombing, menilai Teddy sebagai tokoh kunci akselerasi pemerintahan. Kepercayaan besar yang diberikan Presiden Prabowo, menjadi faktor utama di balik kiprah cemerlang Teddy.

"Jabatan sekretaris kabinet ini jabatan yang melekat selalu kepada Presiden. Beda dengan sekretaris negara. Kalau sekretaris negara bicara tentang SK keputusan dan lain-lain sebagainya, tetapi dalam konteks relasi kerja antara Presiden dengan semua menterinya tentu melalui sekretaris kabinet," kata Emrus.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya