Berita

Aksi Aliansi Mahasiswa Banten Menggugat (AMBM) di depan kantor UPT PLN Cilegon, Provinsi Banten, Selasa 7 Oktober 2025 (foto; istimewa)

Nusantara

Perusahaan Penggarap Proyek Pergantian Konduktor UIT Cilegon Dituding Tak Kompeten

KAMIS, 16 OKTOBER 2025 | 00:52 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

PT Sangkan Jaya diduga tidak kompeten dan profesional mengerjakan proyek pergantian konduktor di Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat (UIT JBB) Kota Cilegon Provinsi Banten.

Hal ini disampaikan Koordinator Aliansi Mahasiswa Banten Menggugat (AMBM), Yuda dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu 15 Oktober 2025. 

Yuda menyampaikan, dia bersama sejumlah mahasiswa di Banten telah menggelar aksi di depan kantor UPT PLN Cilegon, Provinsi Banten, Selasa 7 Oktober 2025. 


“Setelah di investigasi, Sangkan Jaya tidak memiliki mesin stringing 500 kV,” kata Yuda. 

Selain pergantian konduktor, jelas Yuda proyek senilai Rp 150 miliar itu juga kompensasi ROW 500 kV untuk saluran transmisi listrik ekstra tegangan tinggi. 

“Kerjaan 500 kV kok bisa tidak memiliki mesin stringing 500 kV,” tanya Yuda heran. 

Oleh karenanya, Yuda meminta agar Kejaksaan Tinggi Banten melakukan pengusutan tuntas dugaan kerugian negara yang ditimbulkan dalam proyek tersebut. 

Sebab, sambung Yuda, pengerjaan proyek itu molor. Karena minimnya alat-alat pekerjaan yang berhubungan dengan pemasangan konduktor (stringing). PT Sangkan Jaya, dianggap tidak kompeten dan tidak profesional menjalankan etika pengadaan barang/jasa dengan baik. 

Patut juga dipertanyakan, kata Yuda, persoalan pembebasan jalur dari tanaman dan tumbuhan (ROW) belum terselesaikan dengan tuntas.

“Sehingga berakibat terjadinya pemborosan keuangan Negara,” tandas Yuda.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya