Massa yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Indonesia untuk Palestina (API-Palestina) menggelar aksi di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta Pusat. (Foto: Humas Polres Jakpus)
Ribuan massa yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Indonesia untuk Palestina (API-Palestina) memadati kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta Pusat, pada Minggu 12 Oktober 2025.
Aksi bertajuk “Solidaritas Pemuda Indonesia untuk Palestina” ini menjadi wujud dukungan masyarakat Indonesia terhadap perjuangan rakyat Palestina.
Dalam aksi tersebut hadir sejumlah tokoh nasional, di antaranya Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid.
Para tokoh bersama peserta aksi menyampaikan 11 tuntutan sebagai bentuk dukungan terhadap kemerdekaan Palestina dan penolakan terhadap agresi Israel di Gaza.
Berikut 11 tuntutan API-Palestina:
1. Mengapresiasi perjuangan negara-negara kunci termasuk Indonesia atas diplomasi intensif yang mengarah pada perdamaian Palestina.
2. Memahami sikap faksi-faksi perlawanan Palestina, termasuk Hamas, yang menyetujui proposal perdamaian sebagai dasar penghentian perang dan genosida di Gaza.
3. Menegaskan bahwa perjuangan rakyat Palestina merupakan bentuk sah pembelaan diri terhadap penjajahan dan genosida Israel.
4. Mendorong masyarakat internasional untuk terus menekan Israel melalui langkah politik, diplomatik, dan gerakan rakyat.
5. Menyerukan kepada seluruh bangsa Indonesia untuk memperkuat solidaritas kemanusiaan dan diplomasi publik bagi Palestina.
6. Siap bersinergi dengan Pemerintah Indonesia untuk memperjuangkan diplomasi aktif di dunia internasional demi penghentian agresi Israel.
7. Mengajak bangsa Indonesia dan umat Islam dunia menolak normalisasi hubungan dengan Israel dan bersatu membela Masjidil Aqsa.
8. Mengusulkan kepada Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk membentuk Palestine Room, ruang koordinasi bagi kemerdekaan Palestina.
9. Mendesak pemerintah Indonesia bersikap tegas terhadap segala bentuk propaganda dan gerakan pro-Zionis di Tanah Air.
10. Mendorong komunikasi langsung pemerintah dengan faksi-faksi perlawanan Palestina guna memperkuat perjuangan nasional Palestina.
11. Mengapresiasi sikap konsisten Pemerintah Indonesia dalam menolak penjajahan, termasuk larangan bagi atlet Israel untuk bertanding di Indonesia.
Aksi solidaritas ini berlangsung tertib dan damai. Sebanyak 1.722 personel gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, dan Polsek setempat diterjunkan untuk menjaga keamanan jalannya aksi.