Berita

Kapal kemanusiaan yang membawa Bantuan ke Jalur Gaza. (Instagram/gretathunberg)

Dunia

RI Harus Berani Tekan Israel Buka Blokade Gaza

JUMAT, 03 OKTOBER 2025 | 09:31 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pasukan Israel mencegat 14 kapal yang membawa aktivis internasional dan bantuan kemanusiaan dalam misi Global Sumud Flotila menuju Gaza. 

Sebanyak 223 orang dari 37 negara berada di atas kapal-kapal tersebut ditangkap pihak Israel. Sejauh ini masih ada sekitar 23 kapal yang dikabarkan berhasil lolos dari pencegatan dan melanjutkan pelayaran ke Gaza.

Menanggapi perkembangan ini, Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Sukamta menyatakan kecaman keras atas pencegatan dan penangkapan yang dilakukan pasukan Israel tersebut.


“Israel terang-terangan melanggar hukum humaniter internasional, menghina nilai-nilai kemanusiaan. Ini jelas tindakan yang sangat keji,” ujarnya lewat keterangan resmi yang diterima redaksi di Jakarta, Jumat, 3 Oktober 2025.

Sukamta berharap pemerintah Indonesia bisa segera melakukan tindakan nyata bersama dengan berbagai negara dunia untuk menekan Israel supaya membuka blokade dan membiarkan bantuan kemanusiaan sampai ke Gaza.

“Para pemimpin dunia tidak boleh membiarkan arogansi sebuah negara menginjak-injak nilai-nilai kemanusiaan, ini sangat berbahaya dan bisa merusak tatanan perdamaian dunia. Tekanan secara diplomatik, ekonomi dan militer harus dilakukan,” lanjut Sukamta.

Lebih lanjut, Wakil Ketua Fraksi PKS ini berharap pemerintah RI terus memberikan bantuan kemanusiaan ke Palestina, terutama melalui jalur udara sebagaimana telah dilakukan beberapa waktu yang lalu.

“Saya berharap perintah Indonesia dan juga negara-negara OKI terus mencoba memberikan bantuan kemanusian dengan berbagai cara yang paling mungkin, mengingat situasi sangat kritis yang saat ini dialami oleh warga Gaza,” tutupnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya