Berita

Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution. (Foto: Dokumentasi RMOL)

Politik

Bobby Nasution Jangan Mimpi Tampil di Kancah Nasional

JUMAT, 03 OKTOBER 2025 | 03:13 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Gaya kepemimpinan Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution dianggap masih jauh dalam mencerminkan karakter kebangsaan.

Hal itu terlihat dalam beberapa kebijakannya yang kerap bikin gaduh di publik. Teranyar, video Bobby razia truk berpelat BL (pelat Aceh) viral di media sosial. 

Pengamat politik dari Universitas Nasional (Unas) Selamat Ginting menilai kepemimpinan Bobby turut mengoyak persatuan di antara masyarakat serta provinsi dalam bingkai NKRI. 


“Kita ingatkan Bobby, anda boleh punya ambisi politik yang tinggi, (tapi) kalau anda tidak sensitif terhadap wilayah regional satu Sumatera aja tidak bisa mengatasi, jangan mimpi deh tampil dalam kancah nasional,” kata Selamat dikutip dalam video yang diunggah akun Facebook Timenyala ID, Kamis malam, 2 Oktober 2025.

Lanjut dia, sikap Bobby sangat jauh dalam menjiwai makna Bhineka Tunggal Ika sebagaimana seharusnya diemban oleh seorang pemimpin.

Padahal Bobby yang juga merepresentasikan kepemimpinan muda, memiliki kiprah politik panjang untuk masa depan.

Namun, Selamat menyebut sikap Bobby tidak jauh berbeda dengan mertuanya, mantan Presiden Joko Widodo. 

“Ya gimana kalau mentornya Pak Jokowi repot kan. Orang Sumatera Utara itu kan sangat berbhineka tunggal ika sekali, bisa-bisa Bobby nanti disuruh pulang, kau pulang saja lah ke Solo sana,” pungkasnya.

10 tahun kepemimpinan Jokowi di Indonesia meninggalkan catatan buruk terhadap persatuan nasional. Gaya kepemimpinan Jokowi kerap menimbulkan pembelahan yang akut di tengah masyarakat.

Hal itu terekam dalam fenomena Cebong-Kampret, peristiwa 212, hingga intervensi ke beberapa partai politik sehingga terpecah dalam kubu-kubuan.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya