Berita

Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri Safrizal ZA. (Foto: Humas Kemendagri)

Nusantara

Kemendagri-BPI Danantara Perkuat Peran Pemda Atasi Darurat Sampah

KAMIS, 02 OKTOBER 2025 | 05:20 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bersama Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) menyelenggarakan rapat strategis dalam menindaklanjuti arahan Presiden Prabowo Subianto soal darurat penanganan sampah di Jakarta pada Selasa, 30 September 2025.
 
Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri Safrizal ZA, menegaskan bahwa Pemda memegang peran penting dalam keberhasilan program penanganan sampah lewat teknologi ramah lingkungan. 

“Presiden telah memberikan instruksi yang jelas. Ditjen Bina Adwil memastikan Pemda mampu mengintegrasikan pengelolaan sampah dengan kebijakan energi dan pembangunan wilayah secara berkelanjutan,” ungkap Safrizal dalam keterangan yang diterima redaksi, Rabu malam, 1 Oktober 2025.


Ia menambahkan, pengelolaan sampah berbasis teknologi modern sebagai investasi jangka panjang. Selain mengurangi beban lingkungan, program ini juga dapat membuka peluang ekonomi baru, menciptakan lapangan kerja, sekaligus memperkuat ketahanan energi daerah. 

“Kemendagri memastikan komitmen ini berjalan, tidak ada cerita mundur, No Step Back. Semua kepala daerah akan menandatangani komitmen sebagai tanggung jawab kepada masyarakat,” ujarnya.

Komitmen Pemda menjadi kunci utama dalam mewujudkan pengelolaan sampah yang efektif. 

“Kita ingin membuktikan bahwa sampah dapat diubah menjadi sumber daya. Dengan kolaborasi dan komitmen bersama, Indonesia bisa menjadi contoh nyata dalam mengubah tantangan lingkungan menjadi peluang energi hijau,” pungkas Safrizal.

Rapat ini turut diikuti pejabat dari kementerian dan lembaga terkait, termasuk perwakilan Kementerian Koordinator Bidang Pangan, Kementerian Lingkungan Hidup, serta Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Kehadiran unsur pimpinan dan jajaran Kementerian Dalam Negeri, khususnya Ditjen Bina Adwil, semakin menegaskan pentingnya sinergi dalam mengawal program ini.


Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

Dituding Biang Kerok Banjir Sumatera, Saham Toba Pulp Digembok BEI

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:13

Kapolda Metro Jaya Kukuhkan 1.000 Nelayan Jadi Mitra Keamanan Laut Kepulauan Seribu

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:56

OTT Jaksa di Banten: KPK Pastikan Sudah Berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:49

Momen Ibu-Ibu Pengungsi Agam Nyanyikan Indonesia Raya Saat Ditengok Prabowo

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:41

Pasar Kripto Bergolak: Investor Mulai Selektif dan Waspada

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:31

Pimpinan KPK Benarkan Tangkap Oknum Jaksa dalam OTT di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:21

Waspada Angin Kencang Berpotensi Terjang Perairan Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:02

DPR: Pembelian Kampung Haji harus Akuntabel

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01

Target Ekonomi 8 Persen Membutuhkan Kolaborasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58

Film TIMUR Sajikan Ketegangan Operasi Militer Prabowo Subianto di Papua

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:48

Selengkapnya