Berita

Ketua DPW PPP Papua Tengah, Frenny Anow. (Foto: RMOL/Faisal Aristama)

Politik

PPP Aceh hingga Papua Tak Goyah Dukung Mardiono Ketum Lagi

SABTU, 27 SEPTEMBER 2025 | 21:17 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Aceh hingga Papua memberikan dukungan penuh di Muktamar X, kepada Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono untuk kembali menjadi Ketua Umum.  

Hal itu diungkapkan Sekretaris DPW PPP Aceh, Ilmiza Saaduddin Djamal, kepada wartawan di arena Muktamar PPP X, di Ancol, Jakarta, pada Sabtu 27 September 2025. 

“Aceh melihat kemungkinan Bapak Haji Muhamad Mardiono yang luar biasa. Selama ini tidak pernah ketua umum yang saya rasakan seperti beliau, yang betul-betul kerja dengan hati, dengan keikhlasan,” kata Ilmiza. 


Ilmiza menilai sosok Mardiono rela berkorban dan memberikan perhatian serius kepada seluruh kader PPP di seluruh tingkatan.

“Jadi kepedulian beliau inilah yang membuat kami itu tidak akan mungkin goyah oleh apapun bentuknya, oleh godaan apapun dalam Muktamar X kali ini,” tegasnya.

Senada dengan itu, Ketua DPW PPP Papua Tengah, Frenny Anow mengungkapkan bahwa PPP Papua Raya yang terdiri dari Papua Tengah, Papua Barat Daya, Papua Barat, Papua dan Papua Selatan, dan Papua Pegunungan secara bulat memberikan dukungan kepada Mardiono untuk memimpin partai berlambang Kabah. 

“Kami di Papua itu nama-nama lain itu kami tidak pernah dengar. Hanya yang mendengar itu hanya Muhamad Mardiono. Karena kenapa? Setelah dia ditunjuk menjadi Ketua Plt, itu dia kunjungi selama kepemimpinannya 1,5 tahun. Itu dia keliling di Papua,” tegasnya.

Atas dasar itu, Frenny Anow menilai bahwa Mardiono merupakan calon ketua umum yang paling peduli terhadap kader-kader PPP di Papua. 

“Sejak berdirinya PPP hingga sampai saat ini. Ketum itu tidak pernah ajak di Papua. Hanya salah satunya adalah Pak Mardiono. Maka itu kami Papua di enam provinsi sudah ambil sikap dan menyatakan sikap bahwa Pak Mardiono harus kembali terpilih menjadi Ketua Umum,” pungkasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya