Berita

Ilustrasi. (Foto: Doc Pertamina)

Bisnis

Pertamina Patra Niaga Pasok 40 Ribu Barel BBM untuk Vivo

SABTU, 27 SEPTEMBER 2025 | 11:06 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

PT Pertamina Patra Niaga (PPN) resmi memasok 40 ribu barel (MB) bahan bakar minyak (BBM) kepada PT Vivo Energy Indonesia (Vivo). Kerja sama ini merupakan tindak lanjut arahan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia terkait kolaborasi antara Pertamina dan badan usaha swasta (BU Swasta) dalam menjaga ketersediaan energi nasional.

Dari total 100 ribu barel kargo impor yang ditawarkan Pertamina Patra Niaga, Vivo akan menyerap 40 ribu barel untuk memenuhi kebutuhan konsumennya. Pasokan ini dilakukan melalui skema business to business (B2B) dengan prinsip transparansi serta mengacu pada tata kelola perusahaan yang baik.

“Kami menyambut baik semangat kolaborasi dengan Vivo. Kebijakan ini bukan hanya soal impor BBM, tetapi tentang bagaimana semua pihak bekerja sama memastikan energi tersedia dan masyarakat bisa terlayani dengan baik,” kata Pj. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth MV Dumatubun dalam keterangan resmi pada Sabtu, 27 September 2025.


Roberth menjelaskan, penyaluran pasokan dilakukan dengan mekanisme sesuai aturan yang berlaku. Tahap berikutnya, kata Roberth, akan dilakukan pengujian kualitas dan kuantitas produk BBM menggunakan surveyor independen yang telah disepakati bersama. 

“Dengan semangat gotong royong, layanan energi diharapkan semakin merata, adil, dan bermanfaat bagi seluruh masyarakat Indonesia,” tuturnya.

Sementara empat badan usaha swasta lainnya hingga kini masih melakukan koordinasi internal sebelum mengambil keputusan terkait pasokan BBM dari Pertamina.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya