Berita

Kolase Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie yang diunggah Instagram @luckchan dan logo KPK. (Foto: Dokumentasi RMOL)

Hukum

KPK Bakal Cek LHKPN Walkot Tangsel Buntut Viral Jam Rolex

KAMIS, 25 SEPTEMBER 2025 | 21:23 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan akan mengecek Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) milik Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie.

Hal itu disampaikan Jurubicara KPK Budi Prasetyo merespons adanya pernyataan dari Ikatan Alumni Sekolah Anti Korupsi (Ika Sakti) Tangerang yang menyebutkan bahwa Benyamin tidak melaporkan kepemilikan jam bermerek Rolex dalam LHKPN.

"Dari informasi ini kami akan cek, apakah ada harga atau aset yang memang belum dilaporkan dalam LHKPN-nya," kata Budi kepada wartawan di Jakarta, Kamis, 25 September 2025.


Ia menyebut bahwa informasi tersebut bentuk peran serta masyarakat untuk turut mengawasi kepatuhan pelaporan LHKPN oleh para penyelenggara negara. Hal itu merupakan salah satu instrumen dari pencegahan korupsi.

Seorang konten kreator dengan akun Instagram @luckchan membuat konten soal harga dua jam Rolex yang sempat dikenakan Benyamin. Kata dia dalam videonya, kedua jam tersebut mencapai sekitar Rp400 juta.

Di mana, jam tangan yang digunakan Benyamin adalah Rolex Submariner Date dengan harga sekitar Rp220 juta. Sedangkan jam Rolex lainnya yang juga dipakai Benyamin adalah Rolex Yacht Master 40 dengan harga sekitar Rp228 juta.

Berdasarkan data dari situs LHKPN KPK, Benyamin memiliki total harta Rp6.102.794.641 (Rp6,1 miliar). LHKPN tersebut dilaporkan Benyamin saat awal menjabat sebagai wali kota Tangerang Selatan pada 9 Juli 2025.

Dari total hartanya, Benyamin tercatat memiliki 4 bidang tanah dan bangunan senilai Rp4,35 miliar. Kemudian, 4 unit kendaraan dengan total harga Rp660 juta.

Benyamin juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp170 juta. Kemudian, kas dan setara kas senilai Rp1.039.314.641 (Rp1,03) miliar, dan utang senilai Rp116,52 juta.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya