Berita

Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 17 September 2025 (Foto: RMOL/Hani Fatunnisa)

Politik

Presiden Prabowo Dinilai Masih Berhati-hati dalam Reshuffle

JUMAT, 19 SEPTEMBER 2025 | 10:21 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Reshuffle Kabinet Merah Putih yang bertahap dilakukan Presiden Prabowo Subianto pada September 2025, memdapat sorotan dari pengamat Citra Institute, Efriza.

Di masa pemerintahan yang belum genap satu tahun, Prabowo telah tiga kali melakukan reshuffle. Yang pertama, insiden menteri mundur. Sedangkan yang kedua dan ketiga adalah pencopotan dan pergantian Menteri. 

Efriza memandang, menteri-menteri yang diganti Prabowo masih belum maksimal, karena termuat pertimbangan politik.


"Terlihat kekhawatiran Prabowo sebagai Presiden masih tinggi, padahal reshuffle adalah hak prerogatif presiden," ujar Efriza kepada RMOL, Jumat, 19 September 2025.

Dia mencermati, pertimbangan Prabowo dalam melakukan reshuffle masih mempertimbangkan komposisi koalisi partai politik, sehingga dilakukan secara bertahap.

"Asumsi bertahap ini memperlihatkan adanya kekhawatiran tentang proporsional dari partai-partai politik," tuturnya.

Oleh karena itu, sejauh ini dosen ilmu pemerintahan FISIP UNPAM itu memperkirakan untuk sementara Presiden masih dalam masa yang resisten.

"Jika ditelusuri Presiden Prabowo dalam reshuffle dua kali ini, memantulkan citra terlihat belum terencana dengan matang," katanya.

"Contoh-contoh nyatanya adalah seperti beberapa posisi penting Menpora, dan Menkopolkam dikosongkan," demikian Efriza menambahkan.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya