Berita

Lambang Kepolisian Republik Indonesia (Polri)

Politik

Kerja-Kerja Komisi Reformasi Polri Harus Sesuai Tuntutan Demokrasi

MINGGU, 14 SEPTEMBER 2025 | 18:29 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Komisi Reformasi Polri yang dikabarkan akan dibentuk Presiden Prabowo Subianto diharapkan bisa membawa kinerja Polri lebih baik dan profesional. Melalui reformasi, Polri juga dituntut sejalan dengan kondisi demokrasi di Indonesia.

“Polisi diarahkan agar berperan menjaga dan mengawal proses demokrasi, melindungi hak asasi manusia, serta bertindak netral dan profesional sebagai pelayan masyarakat,” tegas pengamat politik Jamiluddin Ritonga merespons wacana pembentukan Komisi Reformasi Polri di Jakarta, Minggu, 14 September 2025.

Polisi, kata dia, harus netral. Artinya bersikap tidak memihak, tidak diskriminatif, dan bebas dari kepentingan politik. Hal ini diperlukan agar polisi tidak digunakan untuk kepentingan politik praktis, termasuk intervensi politik.


“Polisi harus disiapkan lebih profesional. Artinya, polisi bekerja dengan keahlian dan keterampilan berdasarkan penghormatan terhadap hak asasi manusia,” katanya.

Dengan begitu, kata Jamiluddin, polisi nantinya bertugas melindungi warga dari ancaman kejahatan dan memastikan keamanan masyarakat berjalan lancar. 

“Jadi, polisi benar-benar menjadi pelayan masyarakat sipil yang akuntabel dan responsif terhadap kebutuhan warga,” tutupnya.

Pembentukan komisi reformasi merupakan salah satu tuntutan Gerakan Nurani Bangsa (GNB) yang terdiri sejumlah tokoh bangsa dan lintas agama saat bertemu Presiden Prabowo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, 11 September 2025.

"Kami menyampaikan perlunya evaluasi dan reformasi kepolisian, disambut juga oleh Pak Presiden, (dengan) segera membentuk tim atau komisi reformasi kepolisian," kata anggota GNB, Pendeta Gomar Gultom.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya