Berita

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Tiongkok Xi Jinping (Foto: AP)

Dunia

Xi Jinping dan Putin Ketahuan Ngobrol soal Transplantasi Organ dan Keabadian

KAMIS, 04 SEPTEMBER 2025 | 09:51 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Sebuah momen tak terduga terekam dalam siaran langsung parade militer di Lapangan Tiananmen, Beijing, Tiongkok, pada Rabu, 3 September 2025. 

Mikrofon menangkap percakapan pribadi Presiden China Xi Jinping dan Presiden Rusia Vladimir Putin soal transplantasi organ, bioteknologi, hingga kemungkinan manusia mencapai keabadian. 

Dalam rekaman yang sempat ditayangkan CCTV, terdengar penerjemah Putin mengatakan dalam bahasa Mandarin bahwa perkembangan bioteknologi mampu membuat organ manusia ditransplantasi dengan mudah dan keabadian mungkin dicapai. 


“Bioteknologi terus berkembang. Organ manusia dapat ditransplantasi secara berkelanjutan. Semakin lama Anda hidup, ada menjadi semakin muda, bahkan bisa mencapai keabadian," ujarnya, seperti dikutip dari Sky News, Kamis, 4 September 2025.

Xi, yang saat itu tidak terlihat kamera, terdengar menanggapi: “Beberapa orang memprediksi bahwa di abad ini manusia bisa hidup hingga 150 tahun.”

Percakapan itu terjadi ketika Xi dan Putin berjalan bersama menuju panggung kehormatan, ditemani pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dan puluhan kepala negara lain, dalam perayaan 80 tahun berakhirnya Perang Dunia II.

Rekaman yang sempat tayang kepada lebih dari 400 juta penonton televisi di China itu kemudian dipotong dengan gambar lebar Tiananmen, sebelum akhirnya menayangkan kembali langkah ketiganya menuju podium.

Dalam konferensi pers di Beijing, Presiden Putin mengakui bahwa ia dan Xi sempat membicarakan isu kesehatan modern.

"Saya pikir ketika kami menuju parade, Ketua Xi menyinggung hal itu. Sarana modern untuk peningkatan kesehatan, termasuk cara medis hingga pembedahan yang terkait dengan penggantian organ, membuat manusia berharap bahwa kehidupan aktif akan berlanjut dengan cara berbeda dari hari ini," ujar Putin.

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri China dan CCTV belum memberikan tanggapan atas beredarnya potongan percakapan tersebut.

Selain momen percakapan pribadi itu, parade militer menampilkan berbagai persenjataan canggih, mulai dari rudal hipersonik, drone laut, hingga robot berbentuk serigala.

Presiden Xi dalam pidatonya di hadapan lebih dari 50.000 penonton menyebut dunia kini berada di persimpangan jalan antara damai atau perang.

Di sela parade, Xi dan Putin juga menandatangani lebih dari 20 kesepakatan strategis mencakup energi hingga kecerdasan buatan. 

Keduanya sepakat membangun jalur pipa gas baru, meski rincian pendanaan dan harga gas belum diungkap.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya