Berita

Kepala BNN, Irjen Suyudi Ario Seto (Foto: RMOL/Hani Fatunnisa)

Politik

BNN Kaji Larangan Vape, Belajar dari Singapura

SELASA, 26 AGUSTUS 2025 | 10:51 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) yang baru dilantik, Irjen Suyudi Ario Seto, mengungkapkan pihaknya tengah mengkaji kemungkinan pelarangan vape di Indonesia, mencontoh kebijakan yang telah diterapkan di Singapura.

Dalam keterangannya di Istana Merdeka, Jakarta, Suyudi menegaskan bahwa BNN akan mendalami persoalan vape yang marak beredar di masyarakat.

“Iya, ini (kasus vape) tentunya akan menjadi bagian dari pendalaman kita. Tentunya kita perlu duduk bersama dulu dan kita akan lihat ke depan seperti apa,” ujar Suyudi, seperti dikutip Selasa, 26 Agustus 2025.


Saat ditanya apakah kemungkinan larangan tersebut akan masuk dalam pembahasan RUU Narkotika, Suyudi memberikan jawaban singkat.

“Ya nanti kita lihat," kata dia. 

Suyudi juga menanggapi isu bahwa sebagian produk vape yang beredar di Indonesia mengandung zat berbahaya, termasuk narkotika. Namun ia menegaskan bahwa pihaknya akan berbicara berdasarkan data valid.

"Kita lihat nanti ya. Kita kan harus duduk dulu, kita harus melihat data,” jelasnya.

Ia menambahkan, penelusuran awal memang menunjukkan adanya indikasi peredaran vape yang dicampur zat terlarang, meski masih diperlukan kajian lebih dalam.

“Beri saya kesempatan untuk nanti mendalami hal ini. Yang jelas narkoba harus kita tindak tegas. War on drugs for humanity, kita perang melawan narkoba untuk kemanusiaan,” tandasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya