Berita

Bupati Bone Andi Asman Sulaiman. (Foto: Wikipedia)

Politik

LBH PMII: Adik Amran Sulaiman Tidak Punya Pacce

JUMAT, 22 AGUSTUS 2025 | 03:59 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Sikap Bupati Bone Andi Asman Sulaiman yang tidak mau menemui masyarakat yang berunjuk rasa memprotes kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan serta Perkotaan atau PBB-P2 dikritik.

Adik Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman itu bahkan diragukan sebagai pemimpin yang menjalankan falsafah hidup masyarakat Bugis karena lebih memilih kabur ke luar kota.

"Bupati Bone tidak menunjukkan Pacce yang sejati," kata Ady Mancanegara dari Lembaga Bantuan Hukum Pengurus Besar Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (LBH-PB PMII) dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi di Jakarta, Kamis malam, 21 Agustus 2025.


Dalam budaya Bugis, Pacce berarti empati yang diwujudkan melalui nilai Sipakatau (saling memanusiawi), Sipakainge (saling mengingatkan), Sipakalebbi (saling menghormati), dan Sipatokkong (saling membantu). Sikap Asman yang absen dari dialog dengan massa aksi, sebut Ady, bertentangan dengan nilai-nilai ini.

Unjuk rasa dipicu keputusan Asman yang menaikan tarif PBB-P2 hingga 300 persen. Demonstrasi di depan kantor bupati yang dimulai sejak Selasa pagi, 19 Agustus 2025, awalnya berlangsung damai. Namun karena Asman hingga siang hari tidak menemui massa, demonstrasi yang dikawal 1.000 personel gabungan TNI, Polri dan Satpol PP ini berujung ricuh.

"Pemimpin seharusnya hadir di tengah rakyatnya, bukan bersembunyi di balik aparat," kata Ady.

"Ketika mayoritas pembayar PBB adalah petani yang menggantungkan hidup dari lahan pertanian, kebijakan (kenaikan 300 persen PBB-P2) semakin memperlihatkan bahwa Bupati Bone tidak berdaulat atas nasib petani di wilayahnya," tambah Ady menyampaikan pernyataan resmi LBH PB PMII.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya