Berita

Anggota DPD RI Paul Finsen Mayor/Ist

Politik

Senator Paul Finsen Mayor:

PSU Papua Pertarungan Harga Diri, Waspada Bisa Konflik

SELASA, 12 AGUSTUS 2025 | 23:00 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Anggota DPD RI Paul Finsen Mayor mengingatkan Mendagri Tito Karnavian berhati-hati dalam proses pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada Papua.

Cawe-cawe Mendagri, menurut Paul, bisa memicu pergolakan di akar rumput yang pada akhirnya berujung pada konflik sosial.

"Saya mengingatkan Mendagri untuk tidak 'bermain api' di PSU Pilkada karena sangat rawan menimbulkan konflik," kata Paul dalam keterangan tertulisnya, Selasa 12 Agustus 2025.


Ditegaskan Paul, Mendagri sebagai wakil pemerintah harus berdiri di semua pihak, harus netral, bijaksana, mendengar suara hati masyarakat Papua. 

Menurut Paul, biarkan masyarakat Papua memilih pemimpinnya secara jujur, adil dan beradab. Jika sampai menimbulkan konflik, Mendagri harus bertanggung jawab di PSU provinsi induk yang melahirkan lima provinsi lain di Papua tersebut.

"Ini adalah pertarungan harga diri. Siapa yang menang biarlah menang dengan jujur dan adil, tidak boleh ada yang mengintervensi, tidak boleh campur tangan. Siapapun itu jangan bermain api di tanah Papua," kata Paul yang juga anggota Komite I DPD RI.

Di sisi lain, Paul mengecam adanya pergantian yang dilakukan Mendagri terhadap Pj atau Penjabat Gubernur Papua sebulan sebelum PSU. Langkah tersebut, dinilai oleh PFM sangat riskan. 

"Untuk mengatur pelaksanaan Pilkada, untuk PSU ini perlu koordinasi dengan Bawaslu, KPU sampai tingkat kampung, yang tentunya sangat susah dan perlu waktu setahun lebih. Sehingga ini sebenarnya sudah salah dari awal dengan adanya pergantian Pj Gubernur," kata Paul.

Sekarang ini, Paul mengajak semua pihak untuk mengawal proses selanjutnya usai dilakukan PSU Pilkada Papua. Ia mengingatkan kembali agar tidak ada yang  mengintervensi dengan mengutak-atik hasil PSU. 

"Terpenting lagi masyarakat diimbau untuk menjaga kekompakan, persatuan dan kesatuan," demikian Paul.



Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya