Berita

Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, dan Menteri PU, Dody Hanggodo/Ist

Nusantara

Muhammadiyah-KemenPU Perkuat Pembangunan di Berbagai Sektor

SELASA, 12 AGUSTUS 2025 | 13:03 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

  Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah dan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) RI menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk memperkuat sinergi pembangunan di sektor pendidikan, sosial, peribadatan, dan kesehatan.

Kesepakatan itu ditandatangani oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, dan Menteri PU, Dody Hanggodo, di Kantor PP Muhammadiyah Yogyakarta, Selasa, 12 Agustus 2025.

“Kami paham bahwa negara memiliki komitmen yang kuat untuk meraih cita-cita kebangsaan. Maka, ketika pendiri bangsa meletakkan pondasi konstitusinya, itu merupakan wujud dari pahamnya para pendiri bangsa bahwa negara harus hadir dalam usaha mencerdaskan dan menyejahterakan masyarakat,” ujarnya.


Mengutip Dr. Soepomo, Haedar menekankan bahwa pembangunan harus berjiwa dan berkarakter.

“Muhammadiyah sejak awal ingin meletakkan pondasi Indonesia yang berjiwa, Indonesia yang bersukma. Indonesia yang ingin kita bangun itu Indonesia yang bernyawa, bukan hanya membangun raga dan fisik semata,” tegasnya.

Sementara itu Menteri PU, Dody Hanggodo, menegaskan sinergi ini bukan sekadar seremonial, melainkan langkah nyata pemerintah bersama Muhammadiyah.

“Hari ini kita buka lembaran baru lagi dengan Muhammadiyah, utamanya mendukung misi-misi besar Muhammadiyah untuk meretaskan masyarakat yang masih tertinggal. Ini bukanlah sekadar seremonial, namun merupakan bentuk sinergi kuat untuk masa depan,” jelasnya.

Ia juga mengapresiasi kontribusi Muhammadiyah bagi bangsa. Muhammadiyah sebagai organisasi yang besar berhasil mengukir tinta emas untuk negeri, serta mampu membawa kepercayaan dan amanah bagi masyarakat.

“Muhammadiyah tidak hanya memberikan pelayanan, namun juga menunjukkan kepercayaan terhadap masyarakat. Inilah yang membuat kerjasama ini menjadi spesial,” tutup Dody.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya