Berita

Pembacaan ikrar bela negara dalam acara Zikir Kebangsaan, Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat/Tangkapan layar

Nusantara

Perwakilan Seluruh Agama Bacakan Ikrar Bela Negara di Istiqlal

SENIN, 11 AGUSTUS 2025 | 00:11 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Perwakilan sejumlah agama di Indonesia membacakan ikrar bela negara dalam acara Zikir Kebangsaan, Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Minggu malam, 10 Agustus 2025.

Pantauan RMOL, pembacaan ikrar bela negara dipimpin oleh Romo Aloysius Budi Purnomo.

Sementara perwakilan agama lain yang ikut membacakan ikrar bela negara adalah perwakilan agama Kristen Pendeta Jacklevyn Frits Manuputty, perwakilan agama Katolik Mgr. Paskalis Bruno Syukur, OFM.


Kemudian, perwakilan agama Hindu Mayjen TNI (Purn) Wisnu Bawa Tenaya, perwakilan agama Buddha Philip K Wijaya, perwakilan umat Konguchu Budi Santoso Tanuwibowo.

"Ikrar bela negara dalam semangat persatuan bangsa dan rasa cinta Tanah Air yang berlandaskan nilai-nilai luhur kemanusiaan, dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab, kami seluruh putra dan putri bangsa Indonesia, menyatakan ikrar," kata Romo Aloysius Budi Purnomo.


Adapun isi ikrar bela negara adalah:

1. Setia kepada Pancasila dan UUD 1945 serta senantiasa siap menjaga dan mengawal negara kesatuan Republik Indonesia sebagai wujud nyata cinta Tanah Air.

2. Berkomitmen membangun dan merawat sikap moderat dalam kehidupan beragama dan berkeyakinan, serta menolak segala bentuk ekstrimisme dan kekerasan atas nama agama atau ideologi apapun. 

3. Menjaga toleransi dan saling menghormati antarumat beragama dan kepercayaan, mempererat persaudaraan kebangsaan, kemanusiaan, dan keimanan demi keutuhan bangsa. 

4. Dengan memohon bimbingan Tuhan Yang Maha Esa kami teguhkan ikrar ini sebagai bagian dari ibadah dan pengabdian kami kepada agama, bangsa, dan negara.


"Merdeka. Jakarta 10 Agustus 2025. Terima kasih," demikian Romo Aloysius Budi Purnomo.




Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya