Berita

Ilustrasi Kopassus. Foto: Instagram/@91agussubiyanto.

Pertahanan

Kopassus Jadi Enam Grup, Ini Daftar Danjennya Berpangkat Brigjen

MINGGU, 10 AGUSTUS 2025 | 07:12 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Tentara Nasional Indonesia (TNI) melakukan validasi organisasi terhadap Komando Pasukan Khusus (Kopassus) dari tiga menjadi enam grup. Keenam Grup Kopassus disebar di beberapa titik kota di Indonesia salah satunya Timika, Papua.

Validasi organisasi akan dikukuhkan secara resmi pada Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer di Lanud Suparlan, Pusdiklatpassus Kopassus, Batujajar, Bandung, Jawa Barat, Minggu 10 Agustus 2025.

Validasi organisasi tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor  Kep/1033/VIII/2025. Keputusan ditandatangani Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto tanggal 6 Agustus 2025.


Selain jumlah grup, validasi juga dilakukan terhadap pimpinan Grup Kopassus. Kedepan komandan grup bukan lagi berpangkat Kolonel melainkan Brigjen TNI. Jadi keenam Komandan Grup yang semula berpangkat Kolonel akan dinaikkan berpangkat Brigjen.

Berikut ini enam Grup Kopassus hasil validasi organisasi beserta komandan grup (Dangrup)-nya.

1. Grup 1 Kopassus

Bermarkas di Banten, Dangrup Kolonel Inf Raden Nashrul Fathurrohman jabatan sebelumnya Danrindam III/Siliwangi.

2. Grup 2 Kopassus

Markas di Solo, Dangrup Kolonel Inf Edwin Apria Candra, jabatan sebelumnya Koorsmin Kasum TNI.

3. Grup 3 Kopassus

Markas di Dumai, Dangrup Kolonel Inf Bram Pramudia, jabatan sebelumnya Paban V/Pam Sintel TNI.

4. Grup 4 Kopassus

Markas di Penajam, Dangrup Kolonel Inf Suharma Zunam, jabatan sebelumnya Paban III/Binteman Spersad.

5. Grup 5 Kopassus

Markas di Kendari, Dangrup Kolonel Inf Josep Dat Dariyamanta S, jabatan sebelumnya Paban V/Kermalat Asean Slatad.

6. Grup 6 Kopassus

Markas di Timika, Dangrup Kolonel Inf Richard Arnold Y. Sangari, jabatan sebelumnya Asintel Kasdam XVII/Cendrawasih.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya