Berita

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto/Tangkapan layar

Bisnis

Bantah Rojali-Rohana, Airlangga Sebut Belanja Masyarakat Bergeser ke Online

SELASA, 05 AGUSTUS 2025 | 20:01 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengungkapkan adanya pergeseran pola konsumsi masyarakat, dari belanja offline menjadi belanja online.

"Kita lihat konsumsi daripada masyarakat ini terlihat shifting belanjanya lari ke belanja online. Kita lihat transaksi retail online, ini baru dirilis oleh BPS, tahun kemarin tidak di track, tapi tahun ini sudah mulai di track," kata Airlangga di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta pada Selasa 5 Agustus 2025.

Airlangga membeberkan, sektor retail dan marketplace mencatatkan pertumbuhan sebesar 7,55 persen secara kuartalan.


Ia merinci kategori produk rumah tangga dan kantor mendominasi pertumbuhan senilai Rp72,8 triliun, dengan melonjak 29,38 persen. Disusul produk personal care dan kosmetik yang tumbuh  hampir 17 persen dengan nilai transaksi Rp67,6 triliun.

"Transaksinya juga meningkat pesat, di mana di tahun 2018 transaksinya itu ada 280 juta, di tahun lalu sudah Rp3,24 miliar," kata Airlangga.

Selain nilai belanja yang meningkat, Airlangga juga mencatat lonjakan signifikan pada transaksi pembayaran non-tunai. 

Transaksi menggunakan kartu kredit naik 7,81 persen, sedangkan e-money melejit hingga 67,91 persen. Sebaliknya, penggunaan kartu debet justru terkontraksi atau melambat 0,96 persen.

Ia juga menanggapi isu daya beli masyarakat yang disebut-sebut melemah dengan adanya fenomena Rojali (rombongan jarang beli), dan rohana (rombongan hanya nanya). Airlangga memastikan kondisi di lapangan justru menunjukkan hal sebaliknya. 

"Ini menunjukkan bahwa terkait dengan isu Rohana dan  ini, ini isu yang ditiup-tiup. Jadi faktanya berbeda, dan tentu ini yang harus kita lihat. Artinya, daya beli masyarakat di tengah ketidakpastian global masih melakukan konsumsi secara kuat” tandasnya.


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya