Berita

Anggota Badan Anggaran DPRD DKI Jakarta Jupiter/Ist

Nusantara

Mendesak Tambah CCTV di Wilayah Rawan Kriminalitas

SENIN, 04 AGUSTUS 2025 | 18:38 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Komisi A DPRD DKI Jakarta mendorong Pemprov DKI Jakarta menambah titik CCTV dan JakWifi di Jakarta. 

Demikian disampaikan Anggota Badan Anggaran DPRD DKI Jakarta Jupiter dalam Rapat Paripurna Penyampaian Laporan Hasil Pembahasan Badan Anggaran terhadap
Ranperda Perubahan APBD Provinsi DKI Jakarta Tahun Anggaran 2025, Senin 4 Agustus 2025.

Jupiter mengatakan, penting bagi Pemprov DKI Jakarta memetakan untuk penambahan CCTV dan JakWifi. Caranya, mengidentifikasi area prioritas. Seperti area publik rawan kejahatan, persimpangan jalan, dan fasilitas umum. 

Jupiter mengatakan, penting bagi Pemprov DKI Jakarta memetakan untuk penambahan CCTV dan JakWifi. Caranya, mengidentifikasi area prioritas. Seperti area publik rawan kejahatan, persimpangan jalan, dan fasilitas umum. 

Penambahan CCTV menyasar area rawan kriminalitas, seperti gang sempit, area parkir gelap, dan tempat umum lainnya yang rawan.

Komisi A DPRD DKI Jakarta menilai, pemetaan komprehensif dapat memastikan pemasangan CCTV dan JakWifi akan efektif dan efisien. Harapannya, dapat meningkatkan keamanan dan ketertiban.

“Penambahan titik CCTV dan JakWifi harus dilakukan berdasarkan pemetaan kebutuhan aktual dan analisis tingkat kerawanan wilayah,” ujar Jupiter.

Selain itu, Komisi A DPRD DKI Jakarta meminta Pemprov DKI Jakarta segera mengevaluasi menyeluruh atas kinerja JakWifi. Termasuk tingkat utilisasi dan dampak layanan.

Menurut dia,  evaluasi itu penting untuk mengukur efektivitas dan efisiensi program dalam memberikan manfaat bagi masyarakat. Termasuk menentukan perlu ada perubahan atau perbaikan dalam implementasinya.

“Titk-titik yang kurang produktif perlu direlokasi ke lokasi-lokasi,” kata Jupiter dikutip dari laman DPRD DKI Jakarta.




Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya