Berita

Ilustrasi/RMOL

Bisnis

Berencana Buyback Saham, BFIN Gelontorkan Dana Rp500 Miliar

SENIN, 04 AGUSTUS 2025 | 09:48 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Perusahaan pembiayaan PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) berencana melakukan pembelian kembali (Buyback) atas saham-saham Perseroan yang telah diterbitkan dan tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI). 

Langkah ini diambil untuk menjaga stabilitas harga saham di pasar modal dalam kondisi volatilitas tinggi.

Dalam keterbukaan informasi BEI yang dikutip Senin 4 Agustus 2025, disebutkan bahwa nilai Buyback adalah sebesar-sebesarnya Rp500.000.000.000,- yang sudah termasuk biaya perantara pedagang efek dan biaya lain yang berkaitan dengan Buyback.


Manajemen BFIN mengatakan, jumlah saham yang akan dibeli kembali tidak akan melebihi 3,3 persen dari modal disetor Perseroan.

Periode Buyback (Pembatasan Jangka Waktu Buyback) terhitung sejak tanggal 4 Agustus 2025 sampai dengan 31 Oktober 2025, yaitu maksimum selama periode 3 (tiga) bulan terhitung sejak tanggal Keterbukaan Informasi (1 Agustus 2025), kecuali diakhiri lebih cepat oleh Perseroan sebelum 31 Oktober 2025 dengan memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

"Buyback akan dilakukan di BEI melalui pasar reguler dan hanya akan dilakukan melalui PT Trimegah Sekuritas Indonesia. Pelaksanaan Buyback akan mengikuti ketentuan lainnya sesuai POJK No. 13/2023 dan POJK No. 29/2023," tutur manajemen BFIN.

Perseroan meyakini bahwa pelaksanaan Buyback tidak akan memberikan dampak yang signifikan terhadap operasional, kinerja keuangan, struktur permodalan, maupun tingkat likuiditas Perseroan. Perseroan juga berada dalam posisi likuiditas yang kuat dan memiliki arus kas yang mencukupi untuk mendukung kelangsungan kegiatan operasionalnya.

"Perseroan berencana untuk melakukan Buyback sebagai upaya menjaga stabilitas perdagangan saham di pasar modal dalam kondisi volatilitas tinggi dan meningkatkan kepercayaan investor. Dengan demikian, Perseroan dapat mempertahankan harga saham yang stabil dan meningkatkan kepercayaan investor," tulis Manajemen BFIN.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya