Berita

Presiden RI Prabowo Subianto di Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta pada Rabu, 16 Juli 2025/RMOL

Politik

Tiba di Tanah Air, Prabowo Disambut Gibran hingga Dasco

RABU, 16 JULI 2025 | 15:49 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Presiden RI Prabowo Subianto resmi mengakhiri rangkaian lawatan luar negerinya selama dua pekan dengan tiba di Tanah Air pada Rabu, 16 Juli 2025. 

Pesawat kepresidenan yang membawanya mendarat di Lapangan Udara TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, sekitar pukul 15.00 WIB.

Berdasarkan pantauan RMOL, Prabowo tampak mengenakan baju safari krem dan peci hitam saat menuruni tangga pesawat. 


Ia disambut langsung oleh sejumlah pejabat tinggi negara, di antaranya Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Ketibaan Prabowo menandai berakhirnya kunjungan luar negeri ke sejumlah negara strategis, yakni Arab Saudi, Brasil, Belgia, Prancis, dan Belarus. 

Kepada awak media, Prabowo menyampaikan hasil kunjungannya yang dinilainya sangat produktif.

"Alhamdulillah, saya tiba kembali di tanah air setelah lumayan ya, kalau tidak salah 15 hari. Saya pergi cukup lama, tapi alhamdulillah apa yang kita hasilkan cukup bagus," ujarnya.

"Hasilnya produktif, Anda sendiri dengar, pengumuman mereka ya, bukan pengumuman kita, pengumuman mereka. Mereka juga menilai sangat berhasil, banyak kemajuan yang kita capai di beberapa bidang," kata Prabowo lagi.

Prabowo juga menyebutkan, pemerintah Arab Saudi telah memberikan sinyal positif terhadap rencana Indonesia untuk membangun perkampungan haji permanen di tanah suci.

"Secara prinsip mereka tidak keberatan, tapi tentunya akan dilakukan persiapan-persiapan perencanaan teknis. Saya sudah diberitahu, rencana-rencananya mudah-mudahan lancar," ucapnya.

Di Uni Eropa, Prabowo menyebut telah terjadi terobosan dalam perundingan panjang Indonesia dan Uni Eropa Comprehensive Economic Partnership Agreement IEU-CEPA.

“Setelah 10 tahun perundingan alot, akhirnya kita mencapai kesepakatan Indonesia dan Uni Eropa akan masuk ke dalam apa yang disebut CEPA, Comprehensive Economic Partnership Agreement, yang itu sama dengan Free Trade Agreement,” ungkapnya.

Sementara itu, di Prancis, Indonesia mendapat kehormatan memimpin defile dalam parade Hari Nasional Prancis, sebuah momen bersejarah yang menurut Prabowo menunjukkan pengakuan terhadap pentingnya posisi Indonesia di mata dunia.

“Hari Nasional Prancis ini sesuatu yang baru pertama kali dalam sejarah, suatu negara dari Asia memimpin defile,” tuturnya.

Ia menutup lawatan dengan kunjungan ke Belarus untuk menjajaki kerja sama perdagangan, khususnya di sektor pupuk dan komoditas pertanian.

“Habis itu langsung kembali ke sini,” pungkas Prabowo.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya