Berita

Wakil Menteri Koperasi, Ferry Juliantono/RMOL

Bisnis

Wamenkop Jamin Kopdes Merah Putih Tak Ganggu BUMDes

SELASA, 15 JULI 2025 | 15:23 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Pelaku usaha di tingkat desa, khususnya Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) tidak perlu khawatir dengan kehadiran koperasi desa/kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih yang akan segera diluncurkan.

Wakil Menteri Koperasi Ferry Juliantono memastikan Kopdes/Kel Merah Putih dan BUMDes memiliki aktivitas bisnis masing-masing dan tidak saling mengganggu.

"Kan udah selesai masalah itu karena masing-masing unit operasi desa, aktivitasnya kan ada apotek, ada gerai toko, ada gudang, ada klinik desa gitu. Jadi sebenarnya malah ngeliat di desanya BUMDes-nya jangan-jangan kan melakukan kegiatan yang lain," katanya ditemui usai menghadiri rapat koordinasi (rakor) di Graha Mandiri, Jakarta, Selasa, 15 Juli 2025.


Ferry meyakini kehadiran Kopdes/Kel Merah Putih justru akan membantu memperkuat ekosistem ekonomi di pedesaan. Ia mencontohkan, Kopdes/Kel Merah Putih nantinya akan diarahkan untuk menyuplai kebutuhan yang dibutuhkan oleh warung maupun toko kelontong. Bahkan tidak menutup kemungkinan Kopdes/Kel nantinya bakal menyuplai kebutuhan BUMDes.

"Misalkan dengan warung-warung UMKM, Koperasi Desa bisa menyuplai gas LPG 3 kilogram, kebutuhan pokok subsidi, atau nanti solar dan lain sebagainya," sambungnya.

Peluncuran Kopdes/Kel Merah Putih sendiri akan dilakukan pada 21 Juli 2025 di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan akan hadir dan meresmikan program priortas tersebut.

Menurut Ferry, saat ini pemerintah tengah fokus untuk mengejar proses pendirian badan hukum 80.000 Kopdes/Kel Merah Putih yang sebelumnya telah terbentuk melalui skema musyawarah desa khusus (musdesus).

"Pembentukan itu ada dua, (pertama) pembentukan melalui musyawarah desa sudah selesai. (Kedua) pembentukan badan hukumnya sebentara lagi selesai, sekarang sudah hampir menuju ke 79.000 pengaktaannya. Diharapkan nanti tanggal 21 (Juli), sudah selesai," jelasnya.

Ia menjelaskan, pada peluncuran Kopdes/Kel Merah Putih tanggal 21 Juli 2025 nanti, pemerintah telah menyiapkan sebanyak 103 koperasi sebagai mock-up yang tersebar di berbagai wilayah.

Ia menyebut pemerintah menargetkan seluruh 80.000 Kopdes/Kel Merah Putih akan serentak mulai beroperasi pada bulan Oktober mendatang.

"Mock-up kita kan Juli sudah selesai, Oktober mulai operasional. Untuk mulai operasional itu kan dibutuhkan mock-up atau percontohan. Nah mock-up ini ada 103 mock-up di 38 provinsi, ini nanti yang dijadikan model buat kita," jelasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya