Berita

Wakil Menteri Koperasi sekaligus Koordinator Ketua Pelaksana Harian Satgas Percepatan Pembentukan Kopdes Merah Putih, Ferry Juliantono/RMOL

Bisnis

Pendanaan Kopdes Merah Putih Cair Usai Peluncuran

Plafon Hingga Rp3 Miliar
SELASA, 15 JULI 2025 | 14:37 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Pemerintah memastikan pendanaan bagi Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih akan langsung digelontorkan setelah peluncuran resmi pada 21 Juli 2025 mendatang.

Wakil Menteri Koperasi sekaligus Koordinator Ketua Pelaksana Harian Satgas Percepatan Pembentukan Kopdes Merah Putih, Ferry Juliantono, mengatakan skema pembiayaan tersebut akan dilakukan melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) khusus dengan plafon hingga Rp3 miliar per koperasi.

"Insya Allah pada 21 Juli nanti seluruh pembentukan sudah selesai. Kemudian mulai 22 Juli, Kopdes/Kel Merah Putih sudah bisa mengakses pendanaan melalui KUR dari Bank Himbara," ujar Ferry, dalam rapat koordinasi terakhir menjelang peluncuran di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Pangan, Jakarta, Selasa, 15 Juli 2025.


Ferry menjelaskan, pembiayaan awal akan menggunakan KUR dengan bunga  sebesar 6 persen per tahun. Untuk modal kerja, tenor pembiayaan ditetapkan selama 6 tahun, sementara untuk investasi ditetapkan hingga 10 tahun. 

Pemerintah juga mengusulkan masa tenggang atau grace period selama enam bulan guna memberikan ruang adaptasi bagi koperasi di tahap awal operasional.

"PMK (Peraturan Menteri Keuangan) sedang difinalisasi ini di Kementerian Keuangan.  Kemudian tadi kita menyelesaikan petunjuk teknis untuk operasionalisasi apotek desa atau klinik desa. Dalam waktu dekat Peraturan Menteri ESDM terkait distribusi gas LPG 3 Kg juga akan segera (terbit)," tambahnya.

Lebih lanjut, skema pendanaan Kopdes Merah Putih akan melibatkan tiga pihak, yakni koperasi sebagai pemohon, distributor atau pemasok, serta pihak bank sebagai penyalur dana. Kopdes nantinya akan mengajukan pembiayaan kepada bank-bank Himbara maupun BSI sesuai kebutuhan masing-masing. Proses penyaluran akan mengikuti penilaian kelayakan usaha oleh perbankan.

Ferry juga memastikan bahwa seluruh 103 mockup Kopdes Merah Putih yang tersebar di berbagai daerah telah siap beroperasi, baik dari sisi ekosistem usaha maupun sistem pembiayaannya. Prototipe ini nantinya akan menjadi acuan bagi koperasi-koperasi lain yang akan mereplikasi model bisnis tersebut.

“Pada Oktober nanti, 103 percontohan ini akan menjadi model operasional. Target kami pada 28 Oktober, seluruh koperasi sudah benar-benar berjalan,”tandasnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya