Berita

Wamenkeu Thomas Djiwandono/RMOL

Politik

Kementerian dan Lembaga Kompak Minta Tambahan Anggaran, Ini Kata Wamenkeu

SENIN, 14 JULI 2025 | 16:03 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Sejumlah kementerian dan lembaga negara mengajukan permintaan tambahan anggaran untuk tahun anggaran 2026, dengan alasan meningkatnya kebutuhan dan naiknya harga-harga.

Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Thomas Djiwandono mengaku akan segera menindaklanjuti permintaan kenaikan anggaran sejumlah kementerian dan lembaga tersebut.

“Belum, kita tunggu nanti,” kata Thomas di Gedung Nusantara I, Komplek DPR RI, Senayan, Senin 14 Juli 2025.


Soal Kemenkeu bakal membuka keran penambahan anggaran seluruh kementerian dan Lembaga, Thomas belum memberi jawaban pasti.

“Tunggu nanti,” demikian.

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengusulkan tambahan anggaran untuk 2026, dari pagu indikatif yang direncanakan. Namun, besarannya masih jauh lebih rendah dari total anggaran pada 2025 yang sebesar Rp53,19 triliun. 

Selain Kemenkeu yang meminta tambahan anggaran, Kementerian Pertanian (Kementan) pun meminta tambahan anggaran. Dalam pagu indikatif awal anggaran yang diterima Kementan pada 2026 sebesar Rp13,75 triliun. Kemudian, usulan tambahan anggaran tersebut menjadi Rp44,6 triliun.

Penambahan anggaran juga diajukan Kementerian Pertahanan (Kemnhan) untuk tahun 2026. Dalam rapat bersama Komisi I DPR, Menteri Pertahanan (Menhan), Sjafrie Sjamsoeddin meminta tambahan anggaran Rp184 triliun.

Polri mengusulkan penambahan anggaran Rp63,7 triliun untuk rencana kinerja di tahun 2026. Penambahan anggaran dialokasikan untuk kebutuhan belanja pegawai, belanja barang, dan belanja modal.

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) juga meminta tambahan anggaran sebesar Rp5.821.607.670.000,00 lantaran pagu indikatif yang berikan sebesar Rp9.896.588.491.000,00 masih kurang cukup untuk membiayai sejumlah anggaran.



Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya