Berita

Ilustrasi/Ist

Bisnis

IHSG Parkir ke Zona Hijau, Rupiah Tergelincir ke Rp16.256 per Dolar AS

RABU, 09 JULI 2025 | 18:31 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menutup perdagangan di zona hijau pada Rabu 9 Juli 2025.

Indeks tersebut menguat 0,57 persen ke level 6.943,92. Sepanjang sesi perdagangan sore ini, IHSG bergerak stabil di kisaran 6.907 hingga 6.943.

Berdasarkan data perdagangan, sebanyak 379 saham ditutup menguat, 218 saham melemah, dan 367 saham lainnya stagnan. 


Adapun nilai transaksi tercatat mencapai Rp10,48 triliun dengan 25,08 miliar saham yang diperdagangkan.

Dari sisi sektoral, penguatan IHSG didorong oleh sektor properti, industri, dan kesehatan yang masing-masing mencatatkan kenaikan lebih dari 1 persen. 

Sementara itu, sektor teknologi menjadi pemberat utama bagi laju indeks hari ini.

Berbeda dengan pasar saham yang bergairah, nilai tukar rupiah justru tergelincir ke level Rp16.256 per dolar AS. 

Berdasarkan data Bloomberg, mata uang Garuda ditutup melemah 51 poin atau 0,31 persen. Di sisi lain, indeks dolar AS justru menguat 0,12 persen ke level 97,63.

Pengamat pasar uang Ibrahim Assuaibi menjelaskan, pelemahan rupiah dipicu oleh kehati-hatian investor global yang menanti kelanjutan kebijakan tarif perdagangan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

"Investor dengan hati-hati menunggu pengumuman tarif perdagangan lebih lanjut dari Trump yang sudah mulai mengirimkan surat tarif ke 14 negara yang berisi pemberitahuan bahwa bea masuk yang lebih tinggi akan berlaku mulai 1 Agustus mendatang. Dari 14 negara tersebut, sembilan negara berasal dari Asia,” ujar Ibrahim dalam keterangan resminya.

Dalam surat tersebut, AS akan mengenakan tarif 25 persen untuk seluruh barang asal Jepang dan Korea Selatan. Sementara itu, beberapa negara kecil lainnya menghadapi tarif hingga 40 persen. 

Selain itu, Trump juga berencana memberlakukan tarif sebesar 50 persen untuk tembaga impor dan segera menerapkan bea masuk yang telah lama direncanakan untuk sektor semikonduktor dan farmasi.

Di sisi lain, pelaku pasar juga mencermati risalah rapat Federal Reserve (The Fed) yang dijadwalkan rilis Kamis dini hari, 10 Juli 2025 pukul 01.00 WIB. 

"Laporan ini akan menguraikan alasan The Fed untuk mempertahankan suku bunga pada kisaran saat ini 4,25 persen hingga 4,50 persen pada pertemuannya di bulan Juni," katanya.

Ia memprediksi mata uang rupiah akan bergerak fluktuatif namun ditutup melemah direntang  Rp16.240 hingga Rp16.300 pada perdagangan besok.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya