Berita

Ilustrasi/Net

Tekno

Sekutu Dekat Israel Bakal Borong 2.000 Rudal Pencegat dan Bangun Pusat Riset Siber

SENIN, 30 JUNI 2025 | 15:02 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintah Jerman berencana memperdalam kerja sama di bidang keamanan dan intelijen dengan Israel, salah satunya dengan mendirikan pusat riset siber bersama. 

Hal ini disampaikan oleh Menteri Dalam Negeri Jerman, Alexander Dobrind, pada Minggu, 29 Juni 2025 Waktu setempat.

Israel dikenal sebagai salah satu negara dengan teknologi pertahanan siber terbaik di dunia. Jerman, yang merupakan sekutu dekat Israel di Eropa, ingin memanfaatkan keahlian tersebut untuk memperkuat sistem pertahanannya. Jerman sendiri semakin aktif di NATO, terutama dalam menghadapi ancaman dari Rusia dan China.


"Pertahanan militer saja tidak cukup. Kita juga perlu memperkuat pertahanan sipil untuk menjaga keamanan negara secara menyeluruh," kata Dobrindt saat kunjungan ke Israel, dikutip dari Reuters.

Menurut laporan, Dobrindt juga menyampaikan rencana lima poin untuk membangun sistem pertahanan siber nasional Jerman yang disebut "Cyber Dome", terinspirasi dari sistem pertahanan milik Israel.

Dobrindt baru saja ditunjuk sebagai Menteri Dalam Negeri oleh Kanselir Jerman yang baru, Friedrich Merz, bulan lalu. Ia tiba di Israel pada Sabtu, 28 Juni 2025.

Sementara itu, Perdana Menteri negara bagian Bavaria, Markus Soeder, juga menyerukan agar Jerman membeli 2.000 rudal pencegat sebagai bagian dari sistem "Iron Dome", yaitu teknologi pertahanan rudal jarak pendek buatan Israel.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya