Berita

Presiden RI Prabowo Subianto saat menerima telepon dari Presiden Korsel Lee Jae-myung/Ist

Dunia

Presiden Korsel Telepon Prabowo, Bahas Kondisi Global Hingga Kemitraan Bilateral

RABU, 25 JUNI 2025 | 09:47 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Presiden RI, Prabowo Subianto, menerima sambungan telepon dari Presiden Republik Korea,  Lee Jae-myung, pada Senin malam, 23 Juni 2025. 

Percakapan tersebut menandai komunikasi resmi pertama antara kedua pemimpin sejak pelantikan Presiden Lee pasca-kemenangan dalam pemilu Korsel pada 3 Juni 2025 lalu.

Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya menyampaikan bahwa dalam percakapan itu, Presiden Lee menyampaikan apresiasi atas ucapan selamat yang dikirimkan oleh Presiden Prabowo atas kemenangan politiknya.


“Presiden Lee menyampaikan ucapan terima kasih atas surat ucapan dari Presiden Prabowo atas kemenangan Presiden Lee pada pemilihan umum Presiden yang diselenggarakan pada 3 Juni 2025 yang lalu, dan langsung dilantik di keesokan harinya,” ujar Teddy dalam sebuah pernyataan yang diterima redaksi pada Rabu, 25 Juni 2025. 

Selain bertukar salam dan ucapan resmi, kedua kepala negara juga membahas isu-isu penting global serta rencana penguatan hubungan bilateral.

“Kedua pemimpin negara juga bertukar pandangan mengenai perkembangan situasi global, dan sepakat untuk melanjutkan dan memperkuat kemitraan kedua negara,” ungkap Seskab Teddy.

Dalam kesempatan itu, Presiden Lee juga menyampaikan keinginannya untuk segera melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia dalam waktu dekat. 

Rencana ini disebut menjadi langkah penting dalam mempererat hubungan diplomatik dan kerja sama strategis antara kedua negara.

"Republik Korea merupakan salah satu mitra utama Indonesia dalam perdagangan dan investasi, di mana kerja sama bilateral antara Indonesia dan Republik Korea terus menunjukkan tren peningkatan yang sangat baik," jelas Teddy.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya