Berita

Ketua Pansus Parkir DPRD DKI Jakarta Ahmad Lukman Jupiter/Ist

Nusantara

Pengawasan Satpol PP Lembek, Pengunjung Taman Kena Getok Parkir Semaunya

RABU, 25 JUNI 2025 | 00:05 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Lembeknya pengawasan petugas Satpol PP membuat juru parkir (jukir) liar seenaknya mematok tarif parkir pengunjung taman di Jakarta.

Salah satunya jukir liar yang mematok tarif parkir sepeda motor Rp10 ribu bagi pengunjung Taman Literasi Martha Tiahahu, Blok M, Jakarta Selatan.

“Pengawasan dari Satpol PP itu lemah sekali itu,” kata Ketua Pansus Parkir DPRD DKI Jakarta Ahmad Lukman Jupiter dalam keterangannya, Selasa 24 Juni 2025.


Padahal, sambung Jupiter, pengawasan parkir liar berulang kali diungkapkan dalam rapat. Semestinya, personel Satpol PP patroli agar masyarakat tidak resah dengan keberadaan parkir liar.

“Terutama dengan harga semau-maunya mereka,” kata Jupiter.

Karena itu, Jupiter akan Kembali mengingatkan Satpol PP agar memperketat pengawasan terhadap parkir liar.

Politikus Partai NasDem itu juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak membayar jika ada oknum parkir liar. Lalu, masyarakat melaporkan kepada pihak berwajib.

“Karena di dalam regulasi enggak ada itu harga di atas Rp5.000, paling mahal itu cuma RpRp3.000-4.000 itu,” kata Jupiter.

Seperti diketahui setiap akhir pekan, Taman Literasi Martha Tiahahu, Blok M, Jakarta Selatan, banyak dikunjungi warga ibukota.

Kondisi demikian justru dimanfaatkan oleh Jukir liar yang memasang tarif tinggi. Parkir motor di kawasan tersebut dipatok Rp10 ribu.

Tarif yang dipatok penjaga parkir liar itu lebih mahal daripada tarif yang berlaku di gedung-gedung parkir resmi. Yakni hanya bertarif Rp2 ribu sekali parkir atau per jam.

Meski mobil Satpol PP terlihat terparkir di area Taman Literasi, parkir liar tetap menjamur.



Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya