Berita

Ketum PBNU, Yahya Cholil Staquf di Istana Merdeka, Jakarta pada Selasa, 24 Juni 2025/RMOL

Politik

Prabowo Undang Ketum PBNU ke Istana, Bahas Implementasi MoU hingga MBG

SELASA, 24 JUNI 2025 | 19:47 WIB

Presiden Prabowo Subianto menerima kunjungan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Yahya Cholil Staquf atau kerap disapa Gus Yahya, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa sore, 24 Juni 2025.

Pertemuan tersebut membahas penguatan sinergi antara PBNU dan pemerintah, khususnya dalam pelaksanaan berbagai program strategis nasional.

Dalam keterangannya usai pertemuan, Gus Yahya menyampaikan bahwa pihaknya melaporkan sejumlah perkembangan kerja sama PBNU dengan kementerian dan badan pemerintah, yang telah dituangkan dalam nota kesepahaman (MoU).


“Program-program NU yang selama ini memang dikerjakan dengan pemerintah, ada MoU dengan berbagai kementerian dan badan pemerintah, itu yang kami laporkan,” ujar Gus Yahya kepada awak media.

Salah satu fokus utama pertemuan adalah akselerasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang tengah digencarkan PBNU di berbagai wilayah.

“Soal MBG, kami sudah jalan di sejumlah titik, dan sekarang sedang sangat progresif untuk akselerasi pengembangannya," kata dia.

Gus Yahya berharap program kerja sama tersebut bisa berjalan dengan lancar, karena NU telah diberi amanat oleh BGN untuk mengelola MBG di 1.000 titik. 

"Jadi ini pekerjaan yang besar sekali buat NU, sehingga kami perlu koordinasi dan kolaborasi yang lebih intensif,” jelasnya.

Selain itu, Gus Yahya juga menyebut program Gerakan Keluarga Maslahat NU sebagai bagian penting dari kolaborasi PBNU dengan pemerintah. Program ini dijalankan bersama berbagai kementerian dan telah mendapat perhatian khusus dari Presiden.

“Kami mengerjakan sejumlah program dari berbagai macam kementerian dan kami laporkan, dan Pak Presiden mendukung penuh. Beliau bahkan sangat mendorong NU lebih kuat dalam mempererat kerja sama dengan pemerintah dan dalam melaksanakan berbagai macam program strategis dari pemerintah,” ujarnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya