Berita

Persaudaraan Islam Tionghoa Indonesia (PITI), Ipong Hembing Putra/Ist

Politik

PITI: Fadli Zon Membuka Luka Lama Perempuan Keturunan Tionghoa

SELASA, 24 JUNI 2025 | 12:49 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Pernyataan Menteri Kebudayaan Fadli Zon menyebut pemerkosaan massal pada kerusuhan Mei 1998 sebagai rumor dinilai telah menyakiti kaum perempuan, khususnya keturunan Tionghoa.

"Kami menyesalkan pernyataan Bapak Fadli Zon yang kembali membuka luka lama terkait tragedi kemanusiaan Mei 1998, khususnya mengenai kekerasan terhadap perempuan keturunan Tionghoa,” kata Ketua Umum Persaudaraan Islam Tionghoa Indonesia (PITI), Ipong Hembing Putra, Selasa, 24 Juni 2025.

Menurutnya, tragedi 1998 adalah babak kelam dalam sejarah Bangsa Indonesia yang masih menyisakan trauma mendalam bagi keluarga-keluarga Tionghoa, termasuk mereka yang hingga kini memilih diam demi menjaga persatuan.


Namun sayangnya, narasi Menteri Kebudayaan justru berpotensi mengganggu rasa keadilan dan harmoni yang sedang dibangun bersama di tengah semangat kebangsaan.

Oleh karenanya, Ipong berharap politisi Gerindra itu segera mengevaluasi dan memperbaiki narasinya agar lebih berempati dan menghargai luka kolektif yang pernah terjadi saat tragedi 1998 tersebut.

“Tokoh nasional seperti beliau memiliki tanggung jawab moral untuk menjadi jembatan persatuan, bukan sumber perpecahan,” kritiknya.

Ipong mengamini, sejarah harus dicatat secara objektif dan adil. Namun yang tidak kalah penting, penulisan sejarah juga harus peka terhadap penderitaan manusia, bukan semata berdasarkan narasi politik atau pembacaan akademik yang kering dari rasa kemanusiaan.

“Mari kita jaga semangat kebangsaan, persatuan dan rekonsiliasi demi masa depan Indonesia yang semakin kuat dalam kebhinnekaan,” pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya