Berita

Wakil Ketua DPR Bidang Politik dan Keamanan, Sufmi Dasco Ahmad/Ist

Politik

Kiprah Dasco yang Sering Overlap Menuai Kritik dan Pujian

MINGGU, 22 JUNI 2025 | 10:18 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Wakil Ketua DPR Bidang Politik dan Keamanan, Sufmi Dasco Ahmad, menuai perhatian publik atas kiprahnya yang aktif dalam menjembatani isu-isu strategis antara lembaga legislatif dan eksekutif.

Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago, menilai peran Dasco memberi warna baru dalam gaya kepemimpinan parlemen yang cepat, solutif, dan publik-oriented.

Dasco kerap tampil merespons langsung isu-isu krusial nasional, seperti distribusi LPG 3 kg, penyesuaian tarif PPN, hingga polemik pengangkatan penjabat kepala daerah. 


Terbaru, ia ikut menangani sengketa empat pulau antara Aceh dan Sumatera Utara dengan menghadiri rapat terbatas yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto.

Peran serupa juga terlihat dalam isu pencabutan izin tambang di wilayah konservasi Raja Ampat. Ketika muncul keresahan publik terkait lingkungan, Dasco menyuarakan sikap tegas DPR hingga akhirnya izin tambang yang dinilai merusak kawasan itu dibatalkan pemerintah.

Namun, di balik apresiasi terhadap langkah cepat dan aspiratif tersebut, muncul kekhawatiran terkait etika ketatanegaraan. Dasco dianggap sering overlap terhadap yang bukan seharusnya menjadi tupoksi dia. 

Pangi menilai, ketika pimpinan legislatif terlalu sering mengambil peran dalam urusan eksekutif, dapat memunculkan tumpang tindih kekuasaan yang melemahkan prinsip trias politica.

“Jika peran legislatif terlalu dalam mencampuri urusan eksekutif, fungsi pengawasan DPR bisa tumpul, dan mekanisme checks and balances melemah," ujar Pangi kepada redaksi, Minggu 22 Juni 2025.

Ia mempertanyakan kelayakan pimpinan DPR memberikan klarifikasi atas kebijakan yang seharusnya dijelaskan oleh menteri atau pejabat eksekutif. 

Menurutnya, bila kondisi ini terus dibiarkan, publik bisa kehilangan kejelasan dalam memahami struktur kekuasaan negara dan netralitas DPR bisa dipertanyakan.

Meski demikian, Pangi memahami langkah politik Dasco dalam konteks menjaga stabilitas di masa transisi kekuasaan nasional. 

Dengan jaringan yang kuat, Dasco dinilai mampu mempercepat koordinasi lintas lembaga. Kendati begitu, ia menekankan pentingnya pemisahan peran secara etis dan konstitusional.

“DPR harus menjaga fungsinya sebagai pengawas. Eksekutif yang menjalankan dan mengkomunikasikan kebijakan. Edukasi politik dan budaya demokrasi yang sehat harus terus dibangun,” tutup Pangi.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya