Berita

Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini/Net

Politik

Fraksi PKS:

Israel Sumber Kekacauan Dunia!

SENIN, 16 JUNI 2025 | 09:13 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Memanasnya kembali kawasan Timur Tengah setelah Israel membombardir Iran pada 13 Juni 2025 hingga menewaskan 78 warga Iran dan ratusan lain terluka, disorot Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR RI.

Iran diketahui tidak tinggal diam. Mereka melancarkan serangan balasan dengan meluncurkan rudal balistik ke wilayah Israel.

Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini, mengecam keras tindakan brutal dan agresif yang terus dilakukan oleh Israel, karena tidak hanya menyasar Palestina, tetapi juga terhadap sejumlah negara di kawasan Timur Tengah.


Ia menegaskan bahwa Israel adalah sumber instabilitas dan kekacauan dunia saat ini.

“Setelah puluhan tahun melakukan penjajahan, pendudukan paksa, dan seluruh bentuk kejahatan kemanusiaan di wilayah Palestina, Israel kini terus memperluas agresinya ke negara-negara lain seperti Lebanon, Suriah, dan Iran,” kata Jazuli dalam keterangan resminya, Senin 16 Juni 2025.

Menurutnya, serangan terbaru Israel ke Iran yang menyebabkan puluhan korban jiwa dan ratusan luka-luka menjadi bukti nyata bahwa negara tersebut tidak memiliki niat untuk mewujudkan perdamaian, sebaliknya terus menebar kekacauan dengan mengabaikan hukum internasional.

“Apa yang dilakukan Israel sama sekali tidak mengindahkan prinsip-prinsip hukum internasional. Negara ini telah melakukan hampir semua bentuk pelanggaran terhadap hukum keamanan dan perdamaian internasional,” kata Jazuli.

Jazuli pun mempertanyakan kekejaman Israel terhadap Palestina dan negara-negara lainnya.

“Apakah Israel memiliki hak untuk membunuh manusia secara semena-mena, sementara negara lain hanya punya hak untuk dibunuh dan diserang?” tanyanya.

Di sisi lain, Jazuli juga mengkritik keras sikap negara-negara dunia yang hingga kini gagal menghentikan tindakan agresi Israel.

“Rakyat dunia sudah muak! Hal itu tercermin dari berbagai aksi solidaritas dan protes yang terjadi di berbagai belahan dunia," kata Jazuli.

Bahkan puluhan ribu orang dari berbagai negara mulai 15 Juni 2025 melakukan Global March to Gaza untuk sebagai bentuk solidaritas terhadap nasib rakyat Palestina.

"Tapi sayangnya, masih ada elite-elite pemimpin dunia yang mendukung negara penjajah dan pelaku genosida ini. Ini kemunafikan yang mencolok dan memalukan bagi peradaban modern,” tegasnya.

Lebih jauh, Anggota Komisi I DPR RI Fraksi PKS ini pun menyerukan kepada masyarakat internasional, terutama negara-negara muslim dan lembaga-lembaga dunia yang peduli pada keadilan dan kemanusiaan, untuk bersatu menekan Israel agar segera menghentikan seluruh agresinya dan bertanggung jawab atas kejahatan yang telah dilakukannya selama ini.

“Semua tekanan yang bisa dilakukan harus dilakukan mulai mekanisme hukum, politik, diplomasi, hingga blokade ekonomi terhadap Israel. Termasuk meminta PBB untuk segera mengirimkan pasukan perdamaian dan melucuti persenjataan pasukan Israel yang digunakan untuk membunuh rakyat Palestina,” pungkas Jazuli.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya