Berita

Ilustrasi/RMOL

Bisnis

Israel-Iran Bertempur, Bursa Saham Eropa Anjlok

SABTU, 14 JUNI 2025 | 07:34 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pasar saham Eropa menutup akhir pekan dengan pelemahan. Serangan besar-besaran Israel terhadap Iran telah memicu aksi jual besar-besaran di pasar. 

Investor berbondong-bondong memindahkan aset mereka ke instrumen yang lebih aman seperti Dolar AS dan emas di tengah ketidakpastian perdagangan global.

Dikutip dari Reuters, indeks acuan bursa Eropa, STOXX 600 turun 0,9 persen pada penutupan perdagangan Jumat 13 Jun 2025 waktu setempat. 


Indeks tersebut sempat menyentuh level terendah dalam tiga pekan. Indeks ini juga mencatat penurunan kelima hari berturut-turut--yang menjadi tren penurunan terpanjang sejak September 2024.

Hampir semua subsektor STOXX mengalami penurunan, dengan saham otomotif menjadi yang terburuk, anjlok 2,2 persen. 

Saham pariwisata dan hiburan juga turun 2 persen. Saham maskapai seperti IAG, Lufthansa, dan Ryanair termasuk yang paling tertekan setelah banyak penerbangan menghindari wilayah udara Israel, Iran, Irak, dan Yordania. 

Sektor otomotif termasuk yang berkinerja terburuk. Saham Stellantis merosot 3,4 persen, Ferrari jatuh 2,8 persen, Mercedes-Benz 1,6 persen, dan BMW 1,9 persen

Indeks DAX Jerman juga melemah, jatuh 1,1 persen setelah data menunjukkan inflasi negara itu melandai ke 2,1 persen pada Mei--sesuai dengan data awal.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya