Berita

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep bertemu Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung di Balai Kota DKI Jakarta/Ist

Politik

Nurmadi H. Sumarta:

Pramono Sindir Elite PSI soal Berpolitik Tak Hina Orang Lain

JUMAT, 13 JUNI 2025 | 07:14 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Pesan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung kepada Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep dalam berpolitik tidak menghina orang lain merupakan sindiran menohok atas kebiasaan elite PSI selama ini.

Demikian dikatakan Presidium Forum Alumni Kampus Seluruh Indonesia (Aksi) Nurmadi H. Sumarta kepada RMOL, Jumat 13 Juni 2025.

"Bahkan PSI kalau perlu bikin pernyataan dengan kata dan narasi yang provokatif. Tujuan utamanya viral dan ingin muncul seolah pemberani," kata Nurmadi yang juga dosen Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Surakarta ini.


Di mata Nurmadi, PSI pada dasarnya pragmatis tanpa ideologi yang jelas. Menurutnya, dipilihnya Kaesang memimpin PSI juga lebih didasarkan kemudahan akses politik dan dukungan kekuasaan. 

"Kita lihat fenomena Pemilu 2024 banyak ditemukan penggelembungan suara di SIREKAP," kata Nurmadi.

Meskipun tidak lolos di Senayan, kata Nurmadi, tampaknya PSI tetap dapat manfaat terutama di tingkat daerah. 

"Bahkan banyak pemasangan baliho PSI yang dibantu oleh aparat," kata Nurmadi.

Berdasarkan catatan redaksi, dalam berpolitik, kader PSI rajin menghina politikus lain yang berseberangan.


Misalnya Ketua Umum PSI Grace Natalie pernah memberikan "Kebohongan Award" kepada Prabowo Subianto, Sandiaga Salahuddin Uno dan Andi Arief.

Politikus PSI, Ade Armando juga pernah menyebut Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) arogan atau sombong setelah mendeklarasikan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (Capres) 2024.

Yang menghebohkan adalah Ketua Umum PSI Giring Ganesha pernah menyebut Anies sebagai pembohong. 

“Jangan sampai Indonesia jatuh ke tangan pembohong, jangan sampai jatuh ke Anies Baswedan. Seorang pemimpin sejati akan berupaya sekeras mungkin untuk menyelamatkan rakyat, menyelamatkan kepentingan yang lebih besar. Seorang pembohong tidak demikian,” kata Giring dalam video yang diunggah akun Twitter PSI, @psi_id, 21 September 2021. 

Diketahui, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menemui Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis 12 Juni 2025.

Dalam pertemuan singkat tersebut Kaesang mengaku sebatas bersilaturahmi demi menjaga hubungan baik antara PSI dengan Gubernur Pramono Anung.

"Hari ini kami silaturahmi dengan Pak Gubernur Jakarta, salah satu agendanya mengucapkan selamat ulang tahun, kan kemarin ya (Pramono) baru ulang tahun," kata Kaesang.

Putra bungsu mantan Presiden Joko Widodo alias Jokowi itu mengatakan pembicaraan berlangsung santai. Ia juga mengaku mendapat nasihat politik dari Pram yang notabene politikus senior PDIP.

"Kami di sini tadi juga mendapatkan wejangan juga dari pak gubernur untuk di politik. Satu adalah fokus, yang kedua tidak menghina orang lain. Itu aja. Santai semua tadi," ujar Kaesang.



Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

BNN-BNPP Awasi Ketat Jalur Tikus Narkoba di Perbatasan

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:09

Perkuat Keharmonisan di Jakarta Lewat Pesona Bhinneka Tunggal Ika

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:01

Ahmad Doli Kurnia Ditunjuk Jadi Plt Ketua Golkar Sumut

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:47

Ibas: Anak Muda Jangan Gengsi Jadi Petani

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:26

Apel Besar Nelayan Cetak Rekor MURI

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:19

KPK Akui OTT di Kalsel, Enam Orang Dicokok

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:12

Pemerintah Didorong Akhiri Politik Upah Murah

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:00

OTT Jaksa oleh KPK, Kejagung: Masih Koordinasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:53

Tak Puas Gelar Perkara Khusus, Polisi Tantang Roy Suryo Cs Tempuh Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Menkeu Purbaya Bantah Bantuan Bencana Luar Negeri Dikenakan Pajak

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Selengkapnya