Berita

Ilustrasi/RMOL via AI

Bisnis

Pemerintah Serap Dana Rp10 Triliun dari Lelang SBSN

RABU, 11 JUNI 2025 | 13:20 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintah menyerap dana Rp10 triliun dari lelang tujuh seri Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk. 

Dalam siaran pers Direktorat Jenderal Pembiayaan dan Pengelolaan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan di Jakarta, yang dikutip Rabu 11 Juni 2025,  total penawaran masuk pada lelang yang berlangsung pada 10 Juni tersebut mencapai Rp36,89 triliun.

Serapan terbesar berasal dari seri PBS030 (pembukaan kembali) yang dimenangkan sebesar Rp3,05 triliun dari penawaran masuk Rp13,72 triliun. Imbal hasil (yield) rata-rata tertimbang yang dimenangkan seri ini sebesar 6,35978 persen dengan jatuh tempo 15 Juli 2028.


Serapan berikutnya yakni dari seri PBSG001 (pembukaan kembali) yang dimenangkan Rp2,35 triliun dari penawaran masuk Rp2,43 triliun. Imbal hasil rata-rata tertimbang yang dimenangkan seri ini yaitu 6,46226 persen dengan jatuh tempo 15 September 2029.

Kemudian, pemerintah menyerap dana senilai Rp1,65 triliun dari seri PBS003 (pembukaan kembali) yang menerima penawaran masuk Rp8,68 triliun. Imbal hasil rata-rata tertimbang yang dimenangkan seri ini sebesar 6,28701 persen dengan jatuh tempo 15 Januari 2027.

Dari seri SPNS09032026 (penerbitan baru), pemerintah memenangkan nominal sebesar Rp1,4 triliun dari penawaran masuk Rp4,47 triliun. Imbal hasil rata-rata tertimbang yang dimenangkan seri ini yaitu 5,95286 persen dengan jatuh tempo 9 Maret 2026.

Selanjutnya, dari seri PBS034 (pembukaan kembali), pemerintah menyerap dana sebesar Rp600 miliar dari penawaran masuk Rp3,20 triliun. Imbal hasil rata-rata tertimbang yang dimenangkan 6,89757 persen dengan jatuh tempo 15 Juni 2039.

Dari seri PBS038 (pembukaan kembali) dimenangkan dana senilai Rp550 miliar dari penawaran masuk Rp3,29 triliun. Imbal hasil rata-rata tertimbang yang dimenangkan seri ini sebesar 6,99766 persen dengan jatuh tempo 15 Desember 2049.

Terakhir, pemerintah menyerap dana senilai Rp400 miliar dari seri SPNS08122025 (pembukaan kembali) yang menerima penawaran masuk Rp1,11 triliun. Imbal hasil rata-rata tertimbang yang dimenangkan seri ini 5,80000 persen dengan jatuh tempo 8 Desember 2025.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya