Berita

Presiden Prabowo Subianto dengan Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri/Ist

Politik

Program Prabowo Makin Lancar Jika PDIP Gabung Koalisi

SABTU, 07 JUNI 2025 | 17:17 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Presiden Prabowo Subianto dinilai membutuhkan PDIP dalam pemerintahan, supaya program-program pemerintahannya dapat terlaksana dengan lancar.

Direktur Eksekutif Survei dan Polling Indonesia (SPIN), Igor Dirgantara menilai, desas-desus yang kian menguat terkait peluang PDIP bergabung koalisi pemerintahan Presiden Prabowo merupakan hal yang wajar.

Pasalnya, dia memandang Prabowo memerlukan dukungan partai politik yang kuat di parlemen, terlebih dari PDIP yang notabene merupakan pemenang pemilihan legislatif (Pileg) 2024 karena memperoleh suara terbanyak sehingga memiliki kursi paling banyak di DPR.


"Ini menjadi sisi positifnya. Di mana, programnya koalisi di kabinet pemerintahan Prabowo semakin kuat, karena PDIP adalah pemenang pemilu legislatif 2024," ujar Igor kepada Kantor Berita Politik dan Ekonomi RMOL, Sabtu, 7 Juni 2025.

"Sehingga, sinergitas antara legislatif dan eksekutif sangat dibutuhkan bagi pemerintahan Prabowo untuk melancarkan program-programnya," sambung dia.

Igor juga memandang, elite dari kedua partai tersebut yakni Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan juga Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, memiliki kedekatan yang erat dari segi sejarah politik Indonesia pasca Reformasi.

Oleh karena itu negosiasi politik di antara keduanya, apabila PDIP benar-benar mengambil sikap bergabung dengan koalisi pemerintahan saat ini, akan lebih mudah terjadi dan menemukan satu kesepakatan.

"Tinggal sejauh mana Presiden Prabowo bisa mengakomodir kepentingan PDIP di kabinet," demikian Igor menambahkan.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya