Berita

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) dan Kepala Bappenas, Rachmat Pambudy/RMOL

Politik

Menteri Bappenas: Hampir 3 Dekade, MPN Telah Berkontribusi di Sektor Perikanan

SABTU, 31 MEI 2025 | 18:24 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Sektor kelautan dan perikanan berpotensi besar dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi nasional. Masyarakat Perikanan Nusantara (MPN) di usianya yang ke-29 tahun turut andil dalam mengupayakan hal itu.

Demikian disampaikan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) dan Kepala Bappenas, Rachmat Pambudy, dalam sambutannya pada webinar bertajuk “Peningkatan Kontribusi Perikanan untuk Mendukung Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi” yang digelar Sabtu 31 Mei 2025.

“Selamat ulang tahun ke-29 MPN, organisasi yang telah hampir tiga dekade yang berkontribusi bagi pembangunan sektor perikanan,” ujar Rachmat.


Menurutnya, MPN telah menjadi wadah strategis bagi para pemikir dan praktisi perikanan, dengan peran yang semakin penting di masa depan.

Rachmat menekankan bahwa tantangan baru seperti perubahan iklim mendorong perlunya penataan kembali strategi pangan nasional.

“Kita harus menata kembali strategi pangan dan strategi-strategi yang lain khususnya yang berkaitan dengan kebutuhan pangan nasional Indonesia,” ujarnya.

Lebih lanjut, Rachmat menegaskan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah menetapkan Trisula Pembangunan Nasional 2025-2029 dengan tiga pilar utama, mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan, menurunkan tingkat kemiskinan, dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

“Untuk mewujudkan visi ini, diperlukan sinergi lintas sektor dan peran aktif seluruh komponen bangsa, termasuk MPN,” tegasnya.

Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, kata Rachmat, Indonesia memiliki potensi besar di sektor perikanan. Menurutnya, potensi tersebut menjadi kunci untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, pengurangan kemiskinan, peningkatan kualitas SDM.

“Dan langkah transformasi aktif, kolaboratif, dan partisipatif diperlukan untuk mewujudkannya,” pungkasnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya