Berita

Ketua Riset dan Advokasi Publik LBHAP Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Gufroni/Net

Politik

Gufroni Didesak Mundur dari LBH Muhammadiyah

SELASA, 13 MEI 2025 | 18:45 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Desakan agar Ketua Riset dan Advokasi Publik LBHAP Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Gufroni mundur dari jabatannya belakangan nyaring disuarakan.

Gufroni dinilai telah merusak nama organisasi lantaran diduga menjadi mafia kasus.

“Kami anggap dia (Gufroni) mafia kasus,” tegas Ketua DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) 2022-2024, Rimbo Bugis kepada wartawan, Selasa, 13 Mei 2025.


Rimbo berujar, Gufroni membela mafia tanah dengan membawa-bawa nama LBH Muhammadiyah. Padahal, kata Rimbo, Gufroni bukan sosok yang lahir dari kaderisasi Muhammadiyah dari bawah.

“Kami kader yang dikaderkan dari bawah merasa sakit ketika organisasi kami mau dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi Gufroni,” kritiknya.

Rimbo lantas menyebut manuver Gufroni membela Charlie Chandra, sosok yang terseret kasus dugaan pemalsuan surat sebagaimana ditangani Polda Banten.

"Charlie Chandra adalah klien Gufroni, belalah secara profesional, buat apa seret Muhammadiyah dalam urusan pribadinya? Gufroni beberapa kali sudah kalah lawan PIK 2 sendirian, jadi ini dia sedang mencari celah untuk memuaskan dendamnya kepada PIK 2,” lanjut Rimbo.

Sepak terjang Gufroni ini dinilai merusak nama baik Muhammadiyah. Hal ini tidak bisa dibiarkan dan pengurus pusat perlu bertindak.

“Kalau mau menjadi pembela kaum marjinal, silakan turun ke daerah-daerah, pelosok-pelosok yang banyak warga miskin butuh bantuan hukum, bukan membela karena ada sesuatu keuntungan pribadi,” tutup Rimbo.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya