Berita

Ilustrasi/RMOL via AI

Bisnis

AS-China Akhirnya Damai Soal Tarif, Harga Emas Terperosok Lebih dari 3 Persen

SENIN, 12 MEI 2025 | 16:41 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Kesepakatan dagang Amerika Serikat (AS) dan China yang baru saja diumumkan membuat harga emas terjungkal lebih dari tiga persen.

Kesepakatan dua ekonomi terkuat di dunia ini juga membuat nilai Dolar AS menguat, sehingga mengurangi daya tarik logam mulia sebagai aset safe haven.  

Dikutip dari Reuters, Senin 12 Mei 2025, bukan hanya harga emas yang terempas, tetapi juga harga logam lainnya,


Berikut pergerakan harga logam dunia pada Senin pukul pukul 08.12 GMT;

- Emas spot turun 3 persen menjadi 3.224,34 Dolar AS per ons
- Emas berjangka AS anjlok 3,5 persen menjadi $3.228,10
- Perak spot turun 2,3 persen menjadi 31,96 Dolar AS per ons
- Platinum turun 1,2 persen menjadi 983,44 Dolar AS 
- Paladium turun 0,9 persen menjadi $967,35

Analis mengatakan, penurunan ketegangan antara China - AS, dengan tarif yang dikurangi selama 90 hari, berimbas pada berkurangnya minat aset safe haven seperti emas. 

"Harga jangka pendek kemungkinan akan tetap bergejolak. Namun, tarif yang lebih tinggi masih membebani pertumbuhan ekonomi dan kemungkinan memaksa bank sentral untuk memangkas suku bunga lebih lanjut akhir tahun ini. Bank sentral juga mungkin menggunakan penurunan harga ini untuk menambah eksposur," kata analis UBS Giovanni Staunovo. 

Indeks Dolar (.DXY) melonjak lebih dari 1 persen terhadap para pesaingnya di jam yang sama, membuat emas lebih mahal bagi pemegang mata uang lain.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya