Berita

Ilustrasi/RMOL via AI

Bisnis

AS dan China akan Berunding di Swiss, Pasar Minyak Bergerak Naik

JUMAT, 09 MEI 2025 | 09:40 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Rencana pertemuan perwakilan China dan  Amerika Serikat (AS) untuk membahas persoalan dagang kedua negara membawa dampak positif bagi pasar minyak.

Dikutip dari Reuters, Jumat 9 Mei 2025, harga minyak mentah Brent pada perdagangan Kamis ditutup naik 1,72 Dolar AS atau 2,8 persen pada 62,84 Dolar AS per barel. Sementara harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) naik 1,84 Dolar AS atau 3,2 persen menjadi 59,91 Dolar AS.

Menteri Keuangan AS Scott Bessent akan bertemu dengan pejabat ekonomi utama China pada Sabtu, 10 Mei 2025 di Swiss. Di sana mereka akan berunding mengenai perang dagang yang mengganggu ekonomi global. 


"Optimisme seputar pembicaraan tersebut memberikan dukungan bagi pasar," kata analis SEB Ole Hvalbye.

AS dan China  merupakan dua ekonomi terbesar dunia dan dampak dari sengketa perdagangan mereka kemungkinan akan menurunkan pertumbuhan konsumsi minyak mentah.

Para analis memperingatkan bahwa volatilitas yang disebabkan oleh tarif baru-baru ini di pasar minyak belum berakhir.

"Premi risiko global yang mendorong naik turunnya harga minyak selama beberapa tahun terakhir telah digantikan oleh premi tarif yang juga akan berfluktuasi sebagai respons terhadap berita utama terbaru dari pemerintahan Trump," kata Jim Ritterbusch, dari konsultan energi AS Ritterbusch and Associates.

Di sisi pasokan, Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak dan sekutunya di OPEC+ akan meningkatkan produksi minyaknya, sehingga menekan harga.

Produksi minyak OPEC sedikit menurun pada bulan April meskipun kenaikan produksi yang dijadwalkan mulai berlaku, survei Reuters menemukan, dipimpin oleh pemangkasan pasokan Venezuela akibat upaya baru AS untuk mengekang aliran dan penurunan yang lebih kecil di Irak dan Libya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya