Berita

Taiwan Tourism Workshop yang digelar di Hotel The Westin, Jakarta, pada Senin 21 April 2025/Ist

Bisnis

Taiwan Genjot Promosi Wisata di Jakarta, Bidik Wisatawan Muslim Indonesia

SELASA, 22 APRIL 2025 | 21:37 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Upaya Taiwan dalam memperkuat penetrasi pasar pariwisata Indonesia kembali digencarkan melalui penyelenggaraan Taiwan Tourism Workshop yang digelar di Hotel The Westin, Jakarta, pada Senin 21 April 2025. Acara ini dihadiri ratusan pelaku industri pariwisata.

Director of Taiwan Tourism Information Center in Jakarta, Abe Chou, menyampaikan bahwa forum ini menjadi ajang untuk mempertemukan pelaku pariwisata Taiwan dengan agen perjalanan Indonesia. Tujuannya untuk menjaring lebih banyak wisatawan dari Indonesia.

"Dari kegiatan ini, kami berharap bisa dibuat paket wisata untuk masyarakat Indonesia yang lebih baik lagi. Sekarang ini masih awal tahun. Kami berharap pada pertengahan tahun sampai akhir tahun, angka kunjungan wisatawan Indonesia ke Taiwan meningkat. Mereka dapat berwisata ke Taiwan dengan package yang lebih unik lagi,” kata Abe dalam keterangan resminya.


Berdasarkan data terbaru, sepanjang 2024 jumlah kunjungan wisatawan asal Indonesia ke Taiwan tercatat mencapai lebih dari 224 ribu orang. Angka ini naik 11,14 persen dibanding tahun sebelumnya.

Abe menilai, capaian ini menunjukkan kembalinya antusiasme publik Indonesia terhadap Taiwan pasca pandemi Covid-19.

“Jumlah kunjungan wisatawan Indonesia ke Taiwan sudah kembali ke angka sebelum pandemi Covid- 19.” lanjut Abe.

Ia menyebut, meski secara geografis Taiwan tergolong kecil, namun negeri tersebut menawarkan kekayaan wisata yang beragam.

"Kami punya laut yang bagus. Punya pegunungan yang bagus. Budaya dan seni kami juga sangat bagus. Orang-orang Indonesia yang tertarik dengan hal-hal itu pasti tertarik dengan pariwisata Taiwan," ujarnya.

Untuk tahun ini, Taiwan Tourism Administration memperkenalkan empat tema utama untuk menarik wisatawan: ‘Saatnya Kuliner Terbaik’, ‘Saatnya Berbelanja’, ‘Rasakan Keajaiban Alam’, dan ‘Nikmati Hangatnya Cinta’.

“Indonesia adalah pasar besar. Kami yakin tema-tema ini bisa menyentuh selera masyarakat Indonesia,” kata Abe optimis.

Sementara itu, Deputy Representative of Taipei Economic and Trade Office in Indonesia, Trust Lin, menegaskan pentingnya pasar Indonesia dalam strategi pariwisata Taiwan, terutama karena populasi muslim yang sangat besar.

"Saya sangat mengerti pasar di Indonesia sangat mengutamakan muslim. Jadi, di Taiwan, segala aspek harus muslim friendly,” jelasnya.

Lin memaparkan bahwa Taiwan kini semakin memperhatikan kebutuhan wisatawan muslim. Di berbagai tempat umum sudah tersedia mushola, arah kiblat di hotel, hingga produk-produk halal di minimarket seperti Family Mart.

"Taiwan sangat peduli dengan umat muslim di seluruh dunia. Bahkan, di Taiwan, sudah banyak mushola di tempat umum. Arah kiblat (di hotel-hotel Taiwan) juga ada. Di Family Mart, sudah ada area khusus produk ramah muslim. Hal-hal seperti ini harus ditingkatkan agar wisatawan muslim semakin banyak ke Taiwan,” pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya