Berita

Paus Fransiskus/RMOL

Politik

Ditegaskan Politikus PKS

Misi Paus Fransiskus Hentikan Genosida Palestina Harus Dilanjutkan

SELASA, 22 APRIL 2025 | 19:39 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Perjuangan Paus Fransiskus untuk kemerdekaan rakyat Palestina harus dilanjutkan dunia.

Hal itu ditegaskan anggota Komisi I DPR Sukamta sekaligus menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas wafatnya Paus Fransiskus, pemimpin gereja katolik dunia. 

Menurutnya, Paus Fransiskus telah mengabdikan hidupnya untuk nilai-nilai kemanusiaan, perdamaian, dan keadilan lintas iman.


“Kami menyampaikan belasungkawa yang terdalam atas wafatnya Paus Fransiskus serta simpati yang tulus kepada Gereja Katolik di seluruh dunia dan kepada seluruh umat Kristiani,” kata Sukamta kepada wartawan, Selasa, 22 April 2025.

“Paus Fransiskus adalah sosok yang gigih dalam mempromosikan dialog antaragama, perdamaian, serta penolakan terhadap kebencian, rasisme, dan kekerasan,” sambungnya.

Sukamta menilai Paus Fransiskus selama masa kepemimpinannya dikenal sebagai suara moral dunia dalam menolak segala bentuk perang dan kekejaman terhadap umat manusia.

Pemimpin umat katolik dunia itu juga kerap mengecam agresi militer dan kejahatan perang, termasuk genosida terhadap rakyat Palestina.

“Fraksi PKS mengapresiasi warisan perjuangan moral Paus Fransiskus. Kami menyerukan agar misi Paus yang belum selesai yakni penghentian penindasan dan genosida di Palestina terus dilanjutkan oleh semua pihak yang mencintai kemanusiaan,” tegasnya.

Ia mengajak seluruh masyarakat Indonesia dan komunitas internasional untuk meneruskan semangat Paus Fransiskus dalam menegakkan keadilan global.

Khususnya, lanjut Sukamta, dalam membela hak-hak rakyat Palestina yang hingga hari ini masih mengalami penjajahan dan kekerasan dari rezim Israel.

“Semoga keteladanan moral Paus Fransiskus menjadi inspirasi lintas iman untuk bersatu melawan ketidakadilan. Dunia tidak boleh diam terhadap genosida yang terjadi di Palestina," pungkasnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya