Berita

Paus Fransiskus saat berada di Indonesia medio September 2024/RMOL

Dunia

Mardani Ali Sera:

Rasanya Baru Kemarin Paus Fransiskus ke Indonesia

SENIN, 21 APRIL 2025 | 21:57 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Meninggalnya Paus Fransiskus menjadi dunia mendalam bagi seluruh masyarakat dunia, khususnya umat Katolik.

Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR, Mardani Ali Sera mengatakan, Paus Fransiskus selama ini telah menjadi pejuang kemanusiaan lintas agama.

“Saya pribadi sangat terkejut dan berduka. Rasanya baru kemarin kita menyambut beliau dengan suka cita di Indonesia. Kehadirannya membawa pesan perdamaian dan semangat kemanusiaan yang begitu kuat," kata Mardani dalam keterangan tertulisnya, Senin, 21 April 2025.


Mardani menuturkan, kepergian Paus Fransiskus terasa makin terasa karena tak berselang lama dari kunjungannya ke Indonesia. Saat itu, masyarakat lintas agama, termasuk umat muslim turut menyambut kedatangannya dengan penuh suka cita.

"Kesedihan mendalam bagi kemanusiaan. Wafatnya seorang pejuang kemanusiaan yang selalu bersuara agar rakyat miskin, mereka yang tertindas dan mereka yang sendiri untuk selalu dijaga, ditemani, dan dibantu," tutupnya.

Paus Fransiskus sempat datang ke Indonesia pada bulan September 2024. Ia berada di Indonesia selama beberapa hari dan melakukan sejumlah kegiatan agama dan sosial.

Paus Fransiskus hadir di Indonesia tak hanya sebagai pemimpin tertinggi Gereja Katolik, tetapi juga menunjukkan simbol persaudaraan dan toleransi di negeri yang menganut Bhineka Tunggal Ika ini.

Kunjungan Paus Fransiskus tersebut menjadi momentum langka setelah penantian selama 35 tahun, yang disambut dengan antusiasme oleh masyarakat Indonesia.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya