Berita

Kemacetan parah di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara/Ist

Nusantara

Kemacetan di Tanjung Priok Jangan jadi Beban Baru Jakarta

MINGGU, 20 APRIL 2025 | 08:24 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Kemacetan parah di Pelabuhan Tanjung Priok usai libur Idulfitri 2025 menjadi sorotan publik. Ribuan truk logistik terjebak antrean akibat lonjakan aktivitas bongkar muat.

Ketua Himpunan Masyarakat Nusantara (Hasrat), Sugiyanto mengatakan, kejadian ini harus segera dicarikan solusinya agar tidak menjadi beban baru buat Jakarta.

"Kemacetan di Tanjung Priok hanyalah salah satu dari sekian banyak persoalan yang membelit Jakarta. Kemacetan rutin di berbagai titik lain pun belum mampu diatasi secara efektif oleh Dinas Perhubungan," kata Sugiyanto lewat keterangan tertulis, Minggu 20 April 2025.


Sugiyanto memaklumi permintaan maaf yang disampaikan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung. Menurutnya kemacetan dipicu oleh ketidakprofesionalan pengelolaan pelabuhan, terutama Pelindo yang memaksakan kapasitas normal 2.500 truk menjadi 7.000 per hari. 

"Namun demikian, permintaan maaf saja tidak cukup tanpa langkah nyata dan cepat untuk mengatasi berbagai krisis tersebut," tegas Sugiyanto.

Selain kemacetan di Priok, persoalan banjir juga masih terus menghantui ibukota. Sementara proyek RDF Rorotan tertunda akibat bau menyengat. 

Tak hanya itu, Satpol PP DKI baru-baru ini dikecam usai membubarkan paksa demonstrasi di depan DPR dan mandeknya normalisasi Ciliwung, juga menjadi sorotan publik.

"Gubernur perlu melibatkan semua pihak, khususnya masyarakat Jakarta, untuk bersama-sama mengatasi persoalan demi kemajuan kota dan kesejahteraan warganya," pungkasnya.



Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya