Berita

Ilustrasi/RMOL via AI

Bisnis

Rabu Pagi, Pasar Asia Pasifik Dibuka Melemah

RABU, 16 APRIL 2025 | 09:35 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Bursa Asia dibuka sedikit melemah pada perdagangan Rabu pagi, 16 April 2025. 

Indeks ASX 200, Australia mengawali perdagangan dengan penurunan tipis sebesar 0,08 persen. 

Indeks Kospi, Korea Selatan dibuka melemah 0,2 persen, dan Kosdaq berkurang 0,18 persen. 


Indeks Nikkei 225, Jepang diperdagangkan di sekitar garis datar, kemudian bergerak turun 0,5 persen. 

Indeks berjangka Hang Seng Hong Kong berada di 21.455, sedikit lebih lemah dari penutupan terakhir HSI di 21.466,27.

Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) hari ini diperkirakan masih berpeluang menguat. 

Harga ETF saham Indonesia,  iShares MSCI Indonesia ETF (EIDO), di New York Stocks Exchange naik 0,31 persen menjadi 16,14 Dolar AS.

China akan mengumumkan angka PDB kuartal pertamanya pada hari ini. Negara ini juga dijadwalkan untuk melaporkan data produksi industri, penjualan eceran, dan pengangguran.

UBS baru-baru ini menurunkan perkiraan PDB untuk China menjadi 3,4 persen untuk tahun 2025, dan menjadi 3 persen untuk tahun depan. 

Kepala ekonom bank investasi tersebut, Tao Wang, memperkirakan bahwa kenaikan tarif yang dikenakan oleh Amerika Serikat (AS) pada barang-barang China akan menyebabkan hambatan lebih dari 2 poin persentase pada pertumbuhan PDB negara itu. 

Kebijakan perdagangan Presiden AS Donald Trump terus menghantui pasar, mengobarkan perang dagang AS - China. 

China Bahkan telah memerintahkan semua maskapai penerbangan untuk menghentikan pengiriman jet Boeing di tengah perang tarif dengan AS, membuat saham Boeing anjlok hingga 2,4 persen.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya