Berita

Tangkapan layar Uskup Bandung Antonius Subianto Bunjamin, Pastor Leo van Beurden, dan beberapa imam lainnya mengucapkan selamat Idul Fitri ke Gubernur Dedi Mulyadi dan masyarakat Jawa Barat/Instagram @dedimulyadi71

Nusantara

Uskup Bandung Sambangi Dedi Mulyadi di Momen Lebaran, Pemuda Katolik Jabar: Pesan Positif Bagi Keberagaman

MINGGU, 06 APRIL 2025 | 01:00 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Pemuda Katolik Jawa Barat mengapresiasi langkah pimpinan gereja yang bersilaturahmi dengan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dalam momen Idulfitri 1446 Hijriah.

"Saya yakin bahwa pesan-pesan positif tersebut mengandung nilai-nilai penting bagi keberagaman masyarakat Jawa Barat dalam suasana Lebaran tahun 2025 ini," Kata Ketua Pemuda Katolik Jabar, Edi Murdani Sutrisno Silaban, dalam keterangan resminya, Sabtu, 5 April 2025. 

"Dalam konteks ini, penting bagi kita sebagai Pemuda Katolik untuk selalu mendukung dan terus berkolaborasi dengan pemerintah daerah dan berbagai elemen masyarakat lainnya dalam upaya memajukan kesejahteraan bersama," sambung Edi.


Edi pun mengajak umat lainnya, untuk menjadikan pesan dari Uskup Bandung dan Gubernur Jabar sebagai motivasi agar semakin giat dalam pelayanan dan pengabdian kepada masyarakat.

"Berperan aktif dalam pembangunan daerah, kita diajak menjadi agen perubahan yang membawa nilai-nilai keharmonisan, kasih, perdamaian, dan keadilan dalam kehidupan sehari-hari," tutur Edi.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @dedimulyadi71, terlihat Uskup Bandung Antonius Subianto Bunjamin, Pastor Leo van Beurden, dan beberapa imam lainnya mengucapkan selamat lebaran kepada Dedi dan masyarakat Jawa Barat.

Uskup Antonius menyatakan dukungannya terhadap langkah Dedi dalam memimpin Jabar.

"Terima kasih Pak Gubernur, sukses selalu Pak Gubernur dekat dengan masyarakat, membawa damai sejahtera segala persoalan berusaha diurai sedikit semi sedikit dengan cara kekeluargaan dan kami sangat mendukung kinerja bapak gubernur kita doakan semoga sukses," kata Mgr Antonius.

Dedi dalam Bahasa Sunda kurang lebih mengajak warga saling bermaaf-maafan, hidup rukun satu sama lain, saling mengasah, saling mengasihi, saling mengasuh, dan saling mendukung. Meskipun ada perbedaan baju, agama, dan keyakinan.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya