Berita

Didit Hediprasetyo saat tiba di kediaman Jokowi di Solo, Jawa Tengah, Senin 31 Maret 2025/Dok Kompas

Politik

Kunjungan Didit ke Megawati dan Jokowi Bukan Silaturahmi Biasa

SELASA, 01 APRIL 2025 | 01:22 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Meski dilakukan dalam momen Idulfitri, kunjungan putra Presiden Prabowo Subianto, Didit Hediprasetyo, kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo tetap dinilai bernuansa politis.

"Pertemuan Didit Hediprasetyo dengan Megawati dan Jokowi tidak bisa dipandang semata sebagai silaturahmi Lebaran biasa," ujar dosen Ilmu Politik Universitas Udayana (Unud), Efatha Filomeno Borromeu Duarte, kepada RMOL, Senin malam, 31 Maret 2025.

"Ini adalah komunikasi simbolik yang sarat makna politik, juga sebagai penanda bahwa jalur komunikasi antarporos kekuasaan sedang direkonstruksi ulang pasca-Pemilu 2024," sambungnya.


Dalam pandangan Elfatha, kehadiran Didit bukan sekadar sebagai anak presiden terpilih, tapi sebagai representasi diplomasi informal Prabowo. Sekaligus menunjukkan bahwa strategi rekonsiliasi saat ini lebih banyak dibangun lewat kanal-kanal kultural dan emosional. 

"Ini langkah cerdas yang menurunkan tensi publik, namun tetap menjaga intensitas politik di level elite," tuturnya.

Lebih lanjut, Elfatha melihat pertemuan Didit dengan Megawati dan Jokowi ini menandai fase baru yang mengolah peluang rujuk antara PDIP dan Gerindra. 

Menurut Elfatha, jika Megawati membuka pintu untuk Prabowo, bukan tak mungkin forum yang lebih besar akan terjadi. 

"Mungkin saja sebuah pertemuan mantan Presiden dengan Presiden, sebuah langkah simbolik untuk membuktikan bahwa demokrasi Indonesia tetap hidup lewat dialog lintas kekuasaan," paparnya. 

"Bukan karena semua saling percaya, tapi karena semua sadar bahwa tanpa rekonsiliasi elite, politik akan terus bergerak dalam siklus ketegangan," demikian Elfatha.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya